Ini Serius, WNI Cantik Kerja Di Jepang Ini Pulang Malam Harus Takut Sama Orang Indonesia Bukan Orang Lokal

Ini Serius, WNI Cantik Kerja Di Jepang Ini Pulang Malam Harus Takut Sama Orang Indonesia Bukan Orang Lokal

Ini serius, wni cantik kerja di jepang ini pulang malam harus takut sama orang indonesia bukan orang lokal--

BACA JUGA:Aji Kurniawan TKI Magang Meninggal Makan 30 Biji Jamur Jepang Sedang Dalam Proses Pemulangan Ke Tanah Air 

Korban Abdul Rohman, Minggu, 3 November 2024 dini hari ditemukan ditusuk dari belakang dan meninggal di sebuah kediaman di kota Isesaki Prefektur Gunma.

Bahkan tak jauh dari TKP pertama ditemukan juga WNI dalam kondisi terluka serius tak jauh dari kuburan.

Selanjutnya @Japan Terkini News menambahkan informasinya bahwa korban ada 4 orang semuanya WNI.  “1 MD, 1 orang luka parah ditemukan di pekuburan dekat TKP, ternyata ada 2 orang lagi yang luka di dalam mobil yg terparkir di apartemen,” tambahnya.

“Jadi pelaku nya siapa?,” tanya @kadangupdown.

BACA JUGA:Pemagang WNI Dirudapaksa di Jepang, Polisi Gercep Tangkap Pelakunya, Ternyata Pria Sontoloyo Asal Konoha

BACA JUGA:Aji Kurniawan TKI Magang Meninggal Makan 30 Biji Jamur Jepang Sedang Dalam Proses Pemulangan Ke Tanah Air 

“Tenang disana ada detiktif conan pasti bisa terpecahkan dan di ketahui tersangka utamanya,” canda @Diant YoBe.

“Lama2 wni d blacklist jepang ini,” sesal @ennyyy1803.

Pemagang WNI Dirudapaksa Oknum WNI di Jepang

Sebelumnya, pemagang wanita WNI dirudapaksa di Jepang, polisi negeri Sakura gercep menangkap pelakunya, Eh..ternyata pelakunya ini pria sontoloyo asal negara Konoha.

Kasusnya bikin gempar Jepang, beritanya bahkan viral di media sosial Jepang dan kantor berita NHK.

TKI Indonesia yang juga konten kreator di Jepang Wawan Supriyanto (@kanankiriwow) mengabarkan kasus ini dari sisi pemberitaan di Jepang.

Dijelaskan Wawan, Kejadiannya di sebuah apartemen di Higasikagawa atas dugaan kasus pemerkosaan dan penganiayaan.

BACA JUGA:TKW di Jepang Dikabarkan Jatuh Dari Lantai 4 Gedung Perfektur Hiroshima, Beredar Galang Dana Pemulangan Korban

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: