Solok Selatan, Ladang Tambang yang Membawa Cuan dan Petaka AKP Dadang
Solok Selatan, Ladang Tambang yang Membawa Cuan dan Petaka--
Solok Selatan, Ladang Tambang yang Membawa Cuan dan Petaka, AKP Dadang Tembak AKP Ryanto Ulil.
sumeks.co- Tahukah anda Solok Selatan? Ya Kabupaten Solok Selatan, terletak di bagian selatan Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) Indonesia.
Daerah Solok Selatan, dikenal sebagai daerah yang menyimpan kekayaan alam luar biasa.
Berbatasan langsung dengan Provinsi Jambi di sebelah selatan, kabupaten ini dikelilingi oleh Kabupaten Pesisir Selatan, Kabupaten Solok, dan Kabupaten Dharmasraya.
Secara geografis, pusat pemerintahan Solok Selatan berada di Padang Aro, berjarak sekitar 161 kilometer dari Kota Padang.
Kabupaten Solok Selatan ini resmi dimekarkan dari Kabupaten Solok pada tahun 2004 melalui Undang-Undang Nomor 38 Tahun 2003.
Wilayah Solok Selatan mencakup area seluas 3.346,20 kilometer persegi dan dihuni oleh sekitar 182.027 jiwa (berdasarkan data BPS tahun 2020).
BACA JUGA:AKP Dadang Iskandar, Pelaku Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan, Ternyata Doyan Joget Sadbor
Wilayah ini mencakup dataran rendah, perbukitan, dan dataran tinggi yang merupakan bagian dari Pegunungan Bukit Barisan.
Namun, nama Solok Selatan lebih dikenal sebagai "bukit emas" karena potensi tambang emas yang melimpah di hampir seluruh sudut wilayahnya.
Sejarah Tambang di Solok Selatan
Keberadaan tambang di Solok Selatan telah tercatat sejak zaman kolonial Belanda. Pada masa itu, pemerintah Hindia Belanda memanfaatkan kekayaan tambang emas di wilayah ini untuk mendukung ekonominya.
Eksplorasi tambang terus berlanjut hingga zaman modern, menjadikan Solok Selatan sebagai salah satu daerah dengan produksi emas terbesar di Sumatera Barat.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: