Bakal Dikejar Sampai ke ‘Lobang Semut’ Sebar Hoaks Jihad Ramadhani Lompat di Bendungan Benteng Sebab Gift Paus

Bakal Dikejar Sampai ke ‘Lobang Semut’ Sebar Hoaks Jihad Ramadhani Lompat di Bendungan Benteng Sebab Gift Paus

Bakal dikejar sampai ke ‘lobang semut’ sebar hoaks Jihad Ramadhani lompat di bendungan benteng sebab gift paus. foto: @lopyou (@mh4y4cantik). --

BACA JUGA:Bendungan Pleret Surut Mendadak Viral Jadi Wahana Seluncuran Gratis, Hiburan Baru Warga Kota Semarang 

Hingga saat ini korban belum ditemukan, tim SAR terkendala arus deras air bendungan.

Pemuda bernama Jihad Ramadhani (22) dilaporkan hilang terbawa arus.

Dia nekat melompat dari Bendungan Benteng di Kabupaten Pinrang, Sulawesi Selatan (Sulsel). 

Pihak BPBD dan tim SAR gabungan masih melakukan proses pencarian sampai saat ini.

BACA JUGA: Pelajar SMK yang Tenggelam di Bendungan Watervang Lubuklinggau Ditemukan Tim SAR, Begini Kondisinya

BACA JUGA:Bendungan Pleret Surut Mendadak Viral Jadi Wahana Seluncuran Gratis, Hiburan Baru Warga Kota Semarang 

"Iya, sedang dilakukan proses pencarian hari kedua terhadap seorang pria yang dilaporkan hilang saat mandi-mandi (berenang) bersama teman-temannya," kata Komandan Pos (Danpos) Basarnas Parepare, Dadang Tarkas.

Dadang menjelaskan awalnya korban dilaporkan sedang berenang di Bendungan Benteng, Kecamatan Patampanua, Kabupaten Pinrang pada Sabtu (2/11) sore sekitar pukul 17.55 Wita. 

Korban bersama rekannya lalu kembali ke atas bendungan, lalu korban melompat ke dalam air.

BACA JUGA: Pelajar SMK yang Tenggelam di Bendungan Watervang Lubuklinggau Ditemukan Tim SAR, Begini Kondisinya

BACA JUGA:Bendungan Pleret Surut Mendadak Viral Jadi Wahana Seluncuran Gratis, Hiburan Baru Warga Kota Semarang 

"Jadi ada 5 orang lebih yang bersangkutan mandi-mandi di Bendungan Benteng. Korban ini melompat dari atas Bendungan Benteng ke bawah (muara bendungan) sempat muncul kemudian hilang," paparnya.

Dia menjelaskan, berdasarkan rekaman CCTV di Bendungan Benteng terlihat korban sempat hendak menepi setelah melompat. 

Namun karena diduga kelelahan, korban diduga tidak mampu sampai ke tepi sungai sehingga hilang terbawa arus.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: