Atraksi Maut Mangaru, Seorang Remaja di Pangkep Sulawesi Meregang Nyawa di Pesta Pernikahan Berujung Duka

Atraksi Maut Mangaru, Seorang Remaja di Pangkep Sulawesi Meregang Nyawa di Pesta Pernikahan Berujung Duka

Atraksi Maut Mangaru, Seorang Remaja di Pangkep Sulawesi Meregang Nyawa di Pesta Pernikahan Berujung Duka--

SUMEKS.CO - Entah disengaja atau tidak, seorang remaja berusia 18 tahun di Pangkep Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel) menunjukkan atraksi maut menusukkan diri dengan sebilah sajam ke tubuh hingga berakhir meregang nyawa.

Dari informasi yang dihimpun, Kamis 31 Oktober 2024 atraksi maut menusukkan sajam ke tubuh sendiri tersebut dikenal dengan Mangaru yang sering dilakukan saat menggelar pesta pernikahan di Provinsi Sulsel.

Dari video yang beredar di media sosial, nampak bermula sosok remaja yang diketahui bernama Fajar ini terlihat sedang memamerkan atraksi mautnya dihadapan pengantin laki-laki beserta tamu undangan lainnya.

Tampak Fajar berbicara dengan bahasa khas adatnya sembari mengacungkan Sajam jenis badiknya, kedepan mempelai laki-laki beserta rombongan.

BACA JUGA:Bikin Geger, Seorang Pria di Gandus Palembang Bunuh Diri dengan Cara Gorok Leher Sendiri

BACA JUGA:Seorang Dokter di Baturaja Ditemukan Tewas Tergantung oleh Perawat di Dalam Ruang Praktek, Diduga Bunuh Diri?

Beberapa saat kemudian, Fajar yang menggunakan pakaian adat berwarna biru menusukkan ujung Sajam kebagian dada sebelah kiri berkali-kali dengan kedua tangannya sendiri.

Terlihat, usai di tusukan kepada ujung Sajam tersebut tampak ada bercak darah dari tubuh Fajar.

Meski begitu, Fajar tetap meneruskan atraksinya seolah-olah tubuhnya kebal usai ditusuk ujung Sajam ke bagian dada kirinya.


--

Namun, tak berselang lama kemudian tubuh Fajar pun terlihat oleng ke kanan dan berusaha untuk bangkit kembali dengan sedikit dibantu oleh beberapa tamu undangan yang hadir.

Meski oleng, Fajar tetap berusaha bangkit hingga sempat hendak memasukkan Sajam jenis badik tersebut ke pinggangnya.

Hanya saja, tubuh Fajar kembali tumbang tidak sadarkan diri meskipun sempat dibantu disadarkan oleh beberapa bapak-bapak tamu undangan.

Dikabarkan, nyawa Fajar tidak tertolong saat hendak dilarikan puskesmas terdekat usai melakukan atraksi maut Mangaru tersebut.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: