33 TPS Disiapkan untuk 20 Lapas Rutan dan LPKA se-Sumsel, Lebih 12.000 Warga Binaan Nyoblos di Pilkada 2024

33 TPS Disiapkan untuk 20 Lapas Rutan dan LPKA se-Sumsel, Lebih 12.000 Warga Binaan Nyoblos di Pilkada 2024

15.693 warga binaan akan ikut nyoblos di Pilkada 2024--

PALEMBANG, SUMEKS.CO - Sebanyak 33 Tempat Pemungutan Suara (TPS) khusus akan disediakan di 20 Lapas, Rutan, dan LPKA se-Sumsel pada Pilkada 2024.

Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) di Lapas, Rutan, dan LPKA Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) sebanyak 15.693 jiwa akan ikut nyoblos di Pilkada 2024.

Dari total WBP tersebut, 80 persen atau sekitar 12.431 jiwa akan turut berpartisipasi dalam Pilkada 2024.

Masing-masing WBP akan mengikuti pencoblosan mulai dari pemilihan gubernur, walikota, dan bupati di 17 kabupaten /kota di Sumsel.

BACA JUGA:KPU Sumsel Belum Dapat Jatah Logistik Pilkada 2024, Masih Tunggu Pengiriman Pusat?

BACA JUGA:Jelang Pilkada 2024 MataHati Gencarkan Pengukuhan, Tercatat Sudah Resmikan 87 Relawan di 17 Kabupaten/Kota

WBP tersebut akan menyalurkan hak pilihnya di TPS khusus, yang disediakan di dalam lembaga pemasyarakatan.

"Jumlah yang akan memilih di Pilkada 2024, mencakup hampir 80 persen dari total 15.693 WBP yang tersebar di Sumsel," kata Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Sumsel, Ilham Djaya.

Ilham mengatakan, jumlah WBP di Sumsel ini berdasarkan data per 25 September 2024 yang sebelumnya sudah mengikuti Pemilu 2024 pada Februari lalu.

"Jumlah ini berdasarkan data per 25 September 2024," tambah Ilham.

BACA JUGA:Sinergitas Penanganan dan Pengawasan Jelang Pilkada 2024, Kejati Sumsel-Bawaslu Teken MoU

BACA JUGA:14 Tahapan Pilkada 2024 Sebelum Calon Kepala Daerah Ditetapkan Sebagai Pemenang, Nomor 8 Paling Krusial!

Kendati demikian, Ilham menuturkan jumlah warga binaan terbilang cukup fluktuatif, sehingga perlu adanya koordinasi dengan Komisi Pemilihan Umum (KPU). 

"Tentu, kita akan terus berkoordinasi dengan KPU Sumsel untuk memastikan kelancaran proses pemungutan suara," kata Ilham.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: