Situasi Terkini Jakarta Pasca Bentrok, Bang Ambon dari Palembang Sebut Sudah Berkoordinasi dengan Umar Kei
Seorang pria disebut sebagai Bang Ambon dari Palembang mengatakan situasi terkini Jakarta.-Foto: dokumen/sumeks.co-
Atas komitmen itu juga, Bang Ambon menyebut saat ini sudah tidak ada perselisihan lagi antara kelompok Ambon dengan kelompok Palembang.
"Ga ada itu, sekarang aman dan semoga Ambon dan Palembang tetap bersaudara. Lah istri saya juga orang Palembang," tegasnya.
Masih dalam video, juga diperlihatkan sosok mantan Bendahara KONI Sumsel Suparman Roman terlihat sedang duduk santai dalam satu ruangan bersama Bang Ambon.
BACA JUGA:2 Raksasa Bentrok di Allianz Arena, Hasil Real Madrid vs Bayern Munchen Leg Pertama Imbang 2-2
Diberitakan sebelumnya, ketua divisi hukum kelompok Ambon yang tergabung dalam Pemuda Indonesia Timur (PETIR) mengklaim pihak polisi telah menangkap otak pelaku pemicu bentrokan.
Dalam video, ketua divisi bidang hukum PETIR diketahui bernama Defton Alfarez dan tiga perwakilan anggota PETIR Jakarta Utara berikan keterangan bahwa pelaku utama saat ini sedang diperiksa di Polres Metro Jakarta Utara.
"Saat ini kita sedang berada di Polres Jakarta Utara, untuk membuat laporan Polisi terkait dengan tewasnya saudara kami bernama Obin yang diduga oleh oknum kelompok Palembang," ucap Defton.
Dilanjutkannya, untuk laporan polisi saat ini sudah diterima dan anak dari korban Obin sedang diperiksa dan dimintai keterangan oleh penyidik Polres Metro Jakarta Utara.
BACA JUGA:Pekerja Indonesia di Korea Selatan Bentrok, 5 Sekarat 1 Meninggal Gara-gara Cewek Karaoke
Namun, kata Defton karena ini dalam proses pemeriksaan maka tidak bisa mendampingi anak korban saat dimintai keterangan.
Ditambahkannya, disaat bersamaan ia melihat dengan mata kepala sendiri diduga pelaku utama pemicu bentrokan saat ini sudah diamankan dan ditangkap oleh polisi.
Ia menyebutkan, pelaku utamanya adalah bernama Yansah alias Andre yang melakukan penganiayaan sekaligus memprovokasi sehingga terjadilah pengeroyokan berujung maut.
Ia juga mengimbau, kepada seluruh anggota PETIR dan seluruh warga Indonesia bagian timur untuk saat ini agar menahan diri dahulu, karena saat ini proses hukum sedang berjalan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: