Bikin Jokowi Bangga, Ternyata 'Godfather' Properti Aguan Sekaligus Pentolan 9 Naga Kelahiran Palembang

PALEMBANG, SUMEKS.CO - Heboh acara ground breaking Hotel Nusantara yang dibangun di Ibu Kota Nusantara (IKN) beberapa waktu lalu, berkumpul para konglomerat Indonesia yang dikenal dengan istilah 9 naga.

Yang menarik, salah satu konglomerat bernama Aguan Sugianto beberapa kali disebut-sebut oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) bangga sebagai konsorsium bersama rekan-rekannya dengan nilai investasi Rp20 triliun membangun IKN.

Lantas, siapakah sebenarnya sosok Aguan salah satu konglomerat termasuk dalam 9 naga pengusaha besar yang dimaksud?

Dilansir dari beberapa sumber informasi, Sabtu 24 Agustus 2024 Aguan adalah pemilik dan pendiri dari salah satu konglomerasi properti terbesar di Indonesia, Agung Sedayu Group. 

BACA JUGA:WOW, Ini Tingkah 4 dari 9 Naga saat Hadiri Upacara HUT RI ke-79 di IKN, Netizen: Sekali Senyum Rp 2 Miliar

BACA JUGA:Menilik Kekuatan 9 Naga Indonesia yang Mampu Kendalikan Negara Bahkan Presiden Jokowi

Aguan atau yang memiliki nama asli Guo Zaiyuan diketahui lahir pada 1951. Seperti orang Tionghoa pada umumnya, keluarganya tinggal dari daerah ke daerah. 

Dia tercatat pernah tinggal di Palembang dan sekolah di Sekolah Menengah Tionghoa Jugang Zhongxue, sebelum akhirnya pindah ke Jakarta pada 1965.

Tidak banyak literasi yang menceritakan masa kecil sosok konglomerat Aguan, yang dikatakan lahir dan besar di Palembang.

--

Namun dari kabar yang beredar, Aguan kecil bersama keluarga pernah tinggal di daerah Sayangan yang merupakan salah satu daerah berkumpulnya warga keturunan Tionghoa di kota Palembang.

BACA JUGA:9 Naga Disebut Dalang Pengendali Ekonomi di Indonesia, Punya Kekuasaan Lebih Besar dari Presiden? Kok Bisa?

BACA JUGA:Ngaku Keponakan 9 Naga, Siapa Sosok di Balik Bobby Saputra? Ini Profil Lengkapnya

Dikutip Dalam 9 Jalan Pengusaha: Kisah dan Inspirasi Pengusaha Tangguh Indonesia (2013), persentuhan pertamanya dengan dunia bisnis bermula ketika Aguan menjadi penjaga gudang dan pembantu di kantor perusahaan impor. 

Sumber: