Shin Tae-yong Buka Suara Soal Isu Akan Tinggalkan Timnas Indonesia, Apa yang Disampaikan PSSI Ternyata Benar

Shin Tae-yong Buka Suara Soal Isu Akan Tinggalkan Timnas Indonesia, Apa yang Disampaikan PSSI Ternyata Benar

Shin tae-yong saat pres conference sebelum lawan Korea Selatan Piala Asia U-23--dok:PSSI

SUMEKS.CO - Shin Tae-yong akhirnya buka suara soal isu dirinya akan tinggalkan Timnas Indonesia dan akan menjadi pelatih Korea Selatan.

Shin Tae-yong memang pernah dikabarkan akan menjadi kandidat terkuat untuk melatih pasukan Taeguk Warriors sebelum resmi memperpanjang kontraknya bersama PSSI.

Rumor itu semakin didukung dengan keadaan status perpanjangan kontraknya yang sama sekali belum ditandatangani oleh pelatih berusia 53 tahun tersebut.

Pelatih asal Negeri Korea Selatan itu belum secara resmi menandatangani kontrak barunya meski masa akhir berakhir pada 30 Juni lalu.

BACA JUGA:Inggris Lolos Swiss Tersingkir di Babak Tos-Tosan, Turki Gagal ke Semifinal Meski Sempat Bikin Repot Belanda

BACA JUGA:Tegang, Ini Agenda dan Hasil PLN Mobile Proliga 2024 Final Four Putaran Pertama dan Kedua

Apalagi, situasi semakin memanas dengan pernyataan Ketua Umum PSSI Erick Thohir yang pernah mengatakan kalau dirinya tidak akan menghalangi Shin Tae-yong apabila ingin balik ke Korea Selatan.

Menanggapi panasnya isu dirinya yang sempat dikaitkan untuk melatih Korea Selatan, Shin Tae-yong pada akhirnya juga buka suara.

Hal itu diungkapkan STY saat menghadiri acara launching Shin Tae Yong Soccer Park di Korea Selatan pada Sabtu, 6 Juli 2024 lalu.

"Kalau saya dipanggil (untuk menangani Korea Selatan), saya pasti berpikir bagaimana membentuk timnas Korea dan sebagainya," kata Shin Tae-yong dikutip dari KBS, Minggu 7 Juli 2024.

BACA JUGA:Persaingan Final Four Putaran Pertama Berlangsung Sengit Usai Popsivo Libas Pertamina Enduro

BACA JUGA:Epic Comeback! PBS Mencuri Kemenangan Dramatis Atas Bhayangkara Presisi 3-2, Armin Cedera di Set Kedua

Meski tak menutup kemungkinan untuk melatih Korea Selatan, namun Shin Tae-yong menyebut jika KFA (federasi sepak bola Korea Selatan) tidak pernah memanggil dirinya.

"Tapi saya tidak mendapat panggilan sama sekali," kata mantan pelatih yang pernah mengalahkan Jerman di Piala Dunia 2018 bersama Korea Selatan tersebut.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: