Jamaah Haji OKI Siap Berangkat ke Armuzna: Persiapan Matang Menuju Puncak Ibadah Haji

KAYUAGUNG, SUMEKS.CO - Jamaah calon haji Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) telah menyelesaikan persiapan mereka untuk perjalanan menuju Arafah, Muzdalifah, dan Mina (Armuzna) sebagai bagian dari ibadah haji.

Perjalanan menuju Arafah, Muzdalifah, dan Mina merupakan bagian penting dari ibadah haji. Di Arafah, jamaah akan melaksanakan wukuf, yaitu berdiam diri dan berdoa memohon ampun kepada Allah.

Di Muzdalifah, jamaah akan mengumpulkan batu kerikil untuk digunakan dalam lempar jumrah di Mina. Sedangkan di Mina, jamaah akan melaksanakan lempar jumrah, yaitu melempar batu kerikil ke tugu-tugu yang melambangkan setan.

Dengan persiapan yang matang, diharapkan jamaah calon haji Kabupaten OKI dapat melaksanakan ibadah haji dengan lancar dan khusyuk.

BACA JUGA:Nah Loh! Oki Rengga Buru-buru Klarifikasi Usai Ngamuk Bung Towel Dilempar Botol, Ngaku Ke Warganet Terpaksa?

BACA JUGA:Jelang Iduladha, Sembako Merangkak Naik, Pemkot Prabumulih Sidak Pasar hingga Gelar Pasar Murah

Disampaikan Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten OKI, H Syarip SAg melalui Kasi Penyelenggaraan Haji dan Umrah, Drs H Mutawalli MPdi, jamaah disana telah melakukan packing koper-koper yang akan dibawa.

Untuk koper kecil persiapkan 1 stel kain ihram untuk ganti di Arafah atau Mina. Selain kain ihram yang di pakai, juga membawa 4 stel pakaian untuk di Mina selama 4 hari. 

"Semua peralatan yang diperlukan telah dipersiapkan untuk ke Armuzna.Termasuk membawa air minum dan makanan ringan," ujar Mutawalli, Kamis 13 Juni 2024.

BACA JUGA:Besok! Jamaah Haji Kloter 16 Dilepas Pj Bupati OKI Menuju Asrama Haji Palembang

BACA JUGA: Kloter 16 Jamaah Haji OKI Siap Berangkat, Koper Maksimal 32 Kg

Ditegaskan Mutawalli, membawa minum dan makanan ringan adalah untuk persiapan bila katering terlambat datang di tenda Arafah. Termasuk juga ke Muzdalifah dan Mina bagi yang tidak Murur yang ikut taraduddi. 

Lanjutnya, untuk ketua rombongan agar membawa lampu Scott ligth persiapan Muzdalifah dan membawa tiang bendera persiapan di Mina untuk lempar jumroh selama 4 hari. 

"Agar juga membawa alat cukur rambut elektrik setelah Tahallul awal potong rambut sedikit. Setelah lempar jumrah Aqabah hari pertama 10 Zulhijah nanti di tenda Mina di sunnahkan cukur rambut gundul habis bagi pria," bebernya.

Sumber: