Diamuk Massa dan Dituduh Maling Motor saat Kebakaran di Asrama Sekojo, Warga Ini Sewa Pengacara

Diamuk Massa dan Dituduh Maling Motor saat Kebakaran di Asrama Sekojo, Warga Ini Sewa Pengacara

Seorang warga dituduh mencuri motor dan diamuk massa peristiwa kebakaran di asrama Sekojo Kalidoni yang terjadi beberapa waktu lalu.-Foto: dokumen/sumeks.co-

Akibat amukan massa tersebut, Hari mengaku mengalami luka robek di bagian dahi, mata kanan dan kiri lebam, kepala luka robek, lalu kaki serta tangan juga mengalami luka robek. 

"Saya tidak terima, dan membawa kasus ini ke pihak berwajib agar ada tanggungjawab dari pihak yang sudah memukuli saya tersebut. Saya tidak terima, semoga mereka yang memukuli saya dapat bertanggungjawab atas apa yang sudah dilakukannya kepada saya," tandasnya.

BACA JUGA:Tinjau Lokasi Kebakaran di Puncak Sekuning Palembang, Ratu Dewa Rasakan Duka Mendalam

BACA JUGA:Terjadi Lagi, 2 Polisi dan 1 Pemadam Kebakaran Tewas Ditembak!

Sementara, DR Hasanal Mulkan SH MH kuasa hukum dari korban berharap para pelaku dapat segera diamankan oleh polisi guna mempertanggung jawabkan perbuatannya.

"Semoga polisi bergerak cepat dan langsung menangkap para pelaku yang sudah menganiaya klien saya ini," harapnya.

Sedangkan Kasat Reskrim Polrestabes Palembang, AKBP Haris Dinzah mengakui bahwa laporan korban sudah diterima oleh piket SPKT. 

Namun demikian, pihaknya juga dalam waktu dekat akan melakukan olah TKP untuk memastikan kejadian dan mencari bukti tambahan atas kejadian tersebut. 

BACA JUGA:Dramatis, Penyelamatan Petugas Damkar Nyaris Kehilangan Napas Saat Padamkan Kebakaran Pasar Tridatu

BACA JUGA:Kebakaran Hebat di Talang Kelapa, Dua Rumah, Warung hingga Sepeda Motor Ludes, Penyebabnya?

"Segera kita lakukan olah TKP. Hal ini agar mendapatkan cerita lengkap terkait kasus ini. Semua laporan korban akan kita tindaklanjuti. Untuk sekarang ini, laporan korban masih dipelajari oleh Opsnal Satreskrim Polrestabes Palembang," tutupnya.

Terkait peristiwa kebakaran tersebut, Kapolrestabes Palembang Kombes Pol Harryo Sugihhartono mengatakan dirinya berjanji akan melakukan penyelidikan menyeluruh terkait ada tidaknya unsur kesengajaan penyebab kebakaran yang terjadi di Asrama TNI AD Ajendam Sekojo Kecamatan Kalidoni Palembang pada, Jumat malam kemarin 24 Mei 2024.

"Saya sudah memerintahkan anggota untuk melakukan penyelidikan secara menyeluruh terkait penyebab kebakaran yang terjadi di Asrama TNI AD Ajendam Sekojo kemarin," ujar Kombes Pol Harryo Sugihhartono.

Dalam peristiwa kebakaran yang terjadi setidaknya ada 12 rumah atau tempat tinggal yang rata dengan tanah pada saat peristiwa kebakaran hebat terjadi di Asrama TNI AD Ajendam Sekojo Kecamatan Kalidoni Palembang tadi malam, Jumat 24 Mei 2024 sekitar Pukul 21.30 WIB.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: