Sopir Truk Maut yang Lindas Satu Keluarga di Bawah Flyover Simpang Bandara Masih Jalani Pemeriksaan

Sopir Truk Maut yang Lindas Satu Keluarga di Bawah Flyover Simpang Bandara Masih Jalani Pemeriksaan

Kanit Gakkum Iptu Arham Sikakum (kanan) menegaskan belum menetapkan sopir truk maut yang lindas satu keluarga sebagai tersangka.-Foto: Deni Kurniawan/sumeks.co-

"Mereka tujuannya hendak pulang ke Maskerebet. Saat kejadian motor korban ditabrak Truk Hino warna putih BG 8012 IH. Dua orang meninggal dunia dalam kejadian ini, yakni ibu dan anak, sementara sang ayah saat ini masih menjalani perawatan di Rumah Sakit Charitas KM 7 Myria," katanya.

Berawal saat sepeda motor korban datang dari arah Bandara hendak menuju ke Km 12 kemudian hendak menyalip dari kiri ke arah sebelah kanan.

BACA JUGA:Fakta Baru Kasus Hilangnya Nyawa Satu Keluarga di Lumpatan Muba dari Keluarga Korban ke Polda Sumsel, Simak!

BACA JUGA:Nyaris Roboh, Gubuk Reot di Kabupaten Ogan Ilir Butuh Perhatian, Dihuni Satu Keluarga

"Informasi motor sama truk tersebut sama-sama datang dari arah Bandara, tapi motor korban hendak belok ke kanan arah Km 12 hingga bersenggolan dengan truk. Posisi motor di sebelah kiri mau ke maskarebet," ujarnya.

Kondisi korban yang selamat mengalami luka lecet kaki dan patah tangan. Pihak keluarga korban sudah berada di rumah sakit. 

"Untuk saat Ini kedua kendaraan tersebut dibawa ke Pos laka Musi II dan sopir truk sudah diamankan," ungkapnya.

Diketahui, korban bersama seorang anaknya dibonceng sang suami datang dari arah Jalan Brigjen Harun Sohar ingin berbelok ke arah Maskarebet, Simpang Talang Betutu.

BACA JUGA:Diringkus di Jambi, Jatanras Polda Sumsel Periksa Pelaku yang Hilangkan Nyawa Satu Keluarga di Lumpatan Muba

BACA JUGA:Tidak Terima Ditegur Serobot Antrian di Bandara, Satu Keluarga Ribut Hingga Main Tangan

Sementara truk Hino berwarna putih dengan nomor polisi BG 8012 IH dari jalan yang sama menuju Jalan Soekarno-Hatta.

Diduga pada saat hendak berbelok sepeda motor korban bersenggolan dengan truk.

"Saya mau lurus ke arah Jalan Soekarno-Hatta dan saya tidak melihat adanya sepeda motor samping, tiba-tiba dari arah samping terdengar suara keras," ujar Afrian Dika sopir truk. 

"Saat saya turun ternyata ada motor yang dikendarai oleh tiga orang diduga satu keluarga sudah terkapar disamping bawa mobil Fuso yang sedang kendarai," tambahnya.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: