Ini Luas Raudhah di Masjid Nabawi, yang Menjadi Oase Surgawi Para Jemaah Haji
Raudhah terletak di dalam Masjid Nabawi Madinah. Tempat mustajab ini menjadi tujuan ziarah para jemaah.--
Kubah yang terlihat saat ini dibangun oleh Sultan Utsmaniyah Mahmud II pada tahun 1818 dan dicat hijau pada tahun 1837, yang kemudian memberikan nama "Kubah Hijau" kepada struktur tersebut.
Masjid Nabawi juga merupakan pusat aktivitas selama musim haji dan umrah, menarik jutaan peziarah setiap tahun yang datang untuk berdoa dan mengunjungi situs bersejarah ini.
Pilar-pilar putih ini bisa untuk membedakan antara raudhah dan bukan Raudhah.--
Keunikan arsitektural dan kedalaman historisnya menjadikan Masjid Nabawi sebagai simbol penting dari warisan Islam, terletak di jantung kota Madinah dan dikelilingi oleh infrastruktur modern yang mendukung kebutuhan para peziarah.
Fasilitas modern termasuk penerangan listrik yang diperkenalkan pada tahun 1909 menjadikan Masjid Nabawi salah satu area terang pertama di Jazirah Arab, menunjukkan perpaduan antara tradisi dan modernitas.
Selain itu, keberadaan hotel dan pasar di sekitarnya menambah kemudahan bagi jemaah haji dan umrah dalam melakukan ibadah mereka.
Dengan penjagaan ketat dari Penjaga Dua Tanah Suci, Masjid Nabawi tidak hanya menjadi tempat suci yang dihormati.
Tapi juga simbol dari perawatan dan penghormatan yang diberikan kepada tempat-tempat bersejarah dalam Islam.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: