Ini Hasil Olah TKP INAFIS di Asrama Putra SMA Negeri 3 Unggulan Kayuagung yang Terbakar

Ini Hasil Olah TKP INAFIS di Asrama Putra SMA Negeri 3 Unggulan Kayuagung yang Terbakar

Hasil olah TKP inafis Satreskrim Polres OKI dugaan sementara korsleting listrik kebakaran asrama. Foto : Niskiah/Sumeks.Co--

KAYUAGUNG, SUMEKS.CO - Pasca kebakaran di asrama putra SMA Negeri 3 Unggulan Kayuagung, tim INAFIS satreskrim Polres OKI melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) di lokasi. 

Hasil dari tim INAFIS Satreskrim Polres olah TKP tersebut, yaitu dugaan sementara penyebab dari kebakaran asrama putra itu adalah korsleting listrik

Kapolres OKI, AKBP Hendrawan Susanto SH SIk melalui Kasat Reskrim, AKP Iman Fachlucky SH didampi Kaur Inafis, Aipda Meldiyanto SH, menjelaskan, tim inafis telah melakukan olah TKP di lokasi kebakaran pada Minggu 5 Mei 2024 kemarin. 

Ini dilakukan setelah lokasi kebakaran benar-benar dingin. Dimana peristiwa kebakaran yang menyebabkan asrama putra itu cukup parah. 

BACA JUGA:Cegah Konflik, Polres OKI Sambang Patroli Dialogis di Desa Sungai Sodong Mesuji

BACA JUGA:Amankan Peringatan Hari May Day di Taman Segitiga Emas Kayuagung, Ratusan Personel Polres OKI Diterjunkan

"Olah TKP telah kita lakukan kemarin, karena kalau di Sabtu saat kejadian dilakukan olah TKP tidak memungkinkan karena kondisi bangunan masih panas," jelas Meldiyanto, kepada SUMEKS.CO, Senin 6 Mei 2024.

Diungkapkan Kaur Inafis, dari olah TKP yang dilakukan oleh tim untuk sementara ini dugaan terjadi korseleting listrik. Yakni terdapat pada kamar 36 yang berdasarkan saksi-saksi yang berada di kamar. 

"Dugaan sementara penyebabnya adalah korsleting listrik dari salah satu kamar dan menyambar kebagian lain," ungkapnya. 

Masih disampaikan Meldiyanto, bangunan gedung asrama putra yang terbakar kemarin itu rata-rata kosong. Dikarenakan siswanya sedang ijin pulang ke rumah, dimana hari sekolah full day. 

BACA JUGA:Kapolda Sumsel Musnahkan Ratusan Pucuk Senpi Rakitan Hasil Serahan Warga dan Tangkapan Polres OKI

BACA JUGA:Polres OKI Terima 4 Pucuk Senpira dari FKKD Kecamatan Mesuji Raya

Yakni dari Senin hingga Jumat saja. Jadi untuk Sabtu dan Minggu adalah libur, sehingga membuat sebagian siswa ijin pulang. Dimana saat kejadian hanya ada 27 siswa saja. 

"Olah TKP yang dilakukan oleh tim inafis kemarin dilaksanakan lebih kurang 1, 5 jam dengan 3 personil," ujarnya. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: