5 Stasiun LRT Sumsel ini Paling Ramai Penumpang Saat Lebaran Idulfitri 2024

5 Stasiun LRT Sumsel ini Paling Ramai Penumpang Saat Lebaran Idulfitri 2024

5 Stasiun LRT Sumsel ini Paling Ramai Penumpang Saat Lebaran Idulfitri 2024--

PALEMBANG, SUMEKS.CO - PT Kereta Api Indonesia (Persero) Divre III Palembang sebagai operator LRT Sumsel mencatat terdapat 5 stasiun yang paling ramai selama Lebaran Idulfitri 1445 hijriah / 2024.

Jumlah penumpang mencapai puluhan ribu di 5 stasiun LRT tersebut dengan rata-rata per hari ribuan orang.

5 stasiun LRT yang paling ramai selama Lebaran Idulfitri 1445 hijriah / 2024 tersebut ialah :

Untuk stasiun yang paling ramai selama masa libur lebaran tahun ini adalah :

1. Stasiun Ampera, 36.841 penumpang dengan rata-rata per hari 2.632 orang.
2. Stasiun Asrama Haji, 35.644 penumpang dengan rata-rata per hari 2.546 orang.
3. Stasiun DJKA, 30.439 penumpang dengan rata-rata 2.174 orang.
4. Stasiun Bumi Sriwijaya, 20.852  dengan rata-rata harian 1.489 orang.
5. Stasiun Bandara, 15.539 penumpang dengan rata-rata harian 1.110 orang.

BACA JUGA:Penumpang LRT Sumsel Tembus 188.481 Orang pada Masa Libur Idul Fitri 1445 H

BACA JUGA:Antisipasi Lonjakan Penumpang Jelang Libur Lebaran 2024, LRT Sumsel Tambah 8 Perjalanan, Berikut Jadwalnya

Hal itu diungkapkan Manager Humas PTKAI Divre III Palembang Aida Suryanti kepada SUMEKS.CO pada Senin 15 April 2024.

Diketahui, Selama libur Hari Raya Idulfitri 1445 Hijriah / 2024, PT Kereta Api Indonesia (Persero) Divre III Palembang sebagai operator LRT Sumsel mencatat bahwa sebanyak 188.481 pengguna memanfaatkan layanan.

Masyarakat memanfaatkan layanan tersebut dalam periode 31 Maret hingga 13 April 2024 dengan rata-rata harian mencapai 13.463 orang.

Aida Suryanti mengatakan, jumlah pengguna LRT Sumsel pada tanggal 12-13 April mencapai 25.358 dan 27.774 pengguna.

Kenaikan pengguna ini sudah diantisipasi karena stasiun-stasiun LRT Sumsel berada di area publik seperti pusat perbelanjaan dan ikon wisata kota Palembang.

BACA JUGA:LRT Sumsel Angkut 4 Juta Penumpang, Pencapaian Hingga Akhir Tahun 2023

BACA JUGA:Sambut Libur Nataru 2023/2024, LRT Sumsel Tambah 8 Perjalanan

Selain itu, banyak pengguna musiman yang sedang libur lebaran bersama keluarga. Sebagai respons, LRT Sumsel menambah 8 perjalanan, dari 94 menjadi 102 perjalanan setiap harinya mulai tanggal 11 hingga 14 April.

“Peningkatan ini menegaskan bahwa LRT Sumsel tetap menjadi pilihan utama masyarakat untuk perjalanan selama libur panjang Lebaran, terutama mulai dari hari kedua Lebaran," kata Aida.

Selain itu, untuk memberikan layanan kepada pengguna LRT Sumsel dan mendukung pengembangan pelaku UMKM di stasiun Bumi Sriwijaya, Cinde, Ampera, dan DJKA, tersedia tenant-tenant yang menyediakan kerajinan tangan, makanan, dan minuman. Hal ini diharapkan dapat meningkatkan perekonomian keluarga.

"Kami mengingatkan pengguna LRT Sumsel untuk selalu berhati-hati menjaga barang bawaan mereka. Bagi yang membawa anak-anak, disarankan untuk selalu mendampingi dan mengawasi mereka dengan baik," tambahnya.

"Sebagai operator, KAI, dan Balai Pengelola Kereta Api Ringan Sumsel (BPKRSS), kami berharap LRT Sumsel dapat memenuhi harapan masyarakat akan moda transportasi modern yang aman, tepat waktu, dan dapat diandalkan," tutup Aida.

BACA JUGA:Penumpang LRT Sumsel Tembus 188.481 Orang pada Masa Libur Idul Fitri 1445 H

BACA JUGA:Membludak! Wong Palembang Rela Berdiri Demi Naik LRT, Tak Peduli Meski Berhimpit: Hati-hati Pak Sopir...

Diberitakan sebelumnya. Sebagian besar warga Palembang mengharapkan tarif Light Rail Transit (LRT) tetap terjangkau meski penumpang membludak.

Terlebih saat akhir pekan ataupun hari libur nasional. Antusias masyarakat naik LRT sangat ramai, termasuk saat libur lebaran Idulfitri 2024.

Ramainya antusias masyarakat Palembang yang menggunakan LRT hingga membludak. Membuat sebagian besar masyarakat Palembang khawatir akan kenaikkan tarif LRT.

Menurut Roni salah satu langganan LRT bahwa antusias masyarakat menggunakan LRT hingga membludak saat libur nasional dikarenakan tarif yang terjangkau.

"LRT bisa membludak karena tarifnya murah Rp5 hingga Rp10 ribu. Kalau tarif naik warga pastinya tidak mau lagi, tidak usah jauh-jauh saya dan keluarga juga tidak mau lagi kalau harganya naik," katanya kepada SUMEKS.CO pada Sabtu 13 April 2024.

BACA JUGA:Meski Penumpang membludak, Warga Palembang Berharap Tarif LRT Tetap Terjangkau

BACA JUGA:Meski Ramai Penumpang Warga Palembang Berharap Angkot Feeder LRT Musi Emas Tetap Gratis

Diketahui saat ini tarif LRT hanya Rp10 ribu untuk rute stasiun Bandara ke DJKA maupun rute sebaliknya.

Masyarakat dikenakan tarif Rp10 ribu untuk sekali jalan jika naik dari rute Bandara - DJKA saja atau sebaliknya. Dikarenakan perjalanan ujung ke ujung.

Sementara untuk rute lainnya jika tidak perjalanan ujung ke ujung hanya Rp5 ribu untuk sekali jalan.

Rute yang tersedia ialah stasiun DJKA, Jakabaring, Polrestabes, Ampera, Cinde, Dishub, Bumi Sriwijaya, Demang, Garuda Dempo, RSUD Sumsel, Punti Kayu, Asrama Haji, dan Bandara SMB II.

Sementara, hal yang sama juga diungkapkan penumpang LRT lainnya.

BACA JUGA:Lebaran Ketiga Idulfitri 2024, Ribuan Warga Palembang Antusias Naik LRT Sejak Pagi hingga Sore

BACA JUGA:Lebaran Kedua Idulftri 2024, Warga Palembang Antusias Gunakan Angkot Feeder LRT Musi Emas

Menurut Rahman warga KM 12, ia bersama teman-temannya untuk berakhir pekan atau rekreasi saat libur nasional lebih memilih menggunakan LRT karena tarif yang terjangkau.

"Kalau Rp5 ribu atau Rp10 ribu kita gas. Ini menurut kami sudah pas sekali tarifnya, tidak mahal tidak juga murah. Kalau kami naik dari Bandara saja ke DJKA Rp10 ribu, pulang pergi Rp20 ribu. Kalau mengalami kenaikan tarif bisa-bisa lebih dari Rp20 ribu, mending kami naik motor isi BBM saja," ungkapnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: