Real Count KPU, Paslon 02 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka Unggul 57,46 Persen
Pasangan Prabowo Subianto- Gibran Rakabuming Raka. --
SUMEKS.CO - Perhelatan besar pesta demokrasi, Rabu 14 Februari 2024, Pemilihan Umum (Pemilu) untuk Pemilihan presiden (pilpres) berdasarkan hasil real count terkini yang dikutip dari Komisi Pemilihan Umum (KPU).
Dari tiga pasangan calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) bertarung dalam pilpres 2024 yakni Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, dan Ganjar Pranowo-Mahfud MD.
Menunjukkan hasil perhitungan suara per 11.00 WIB, Sabtu 17 Februari 2024 dengan 64,14% data Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang telah tertampung.
Pasangan Prabowo-Gibran masih unggul di sejumlah poin, Anies-Cak Imin berada di posisi ke-2, unggul dibanding Ganjar Pranowo di posisi ke-3.
BACA JUGA:10 Alasan Mengapa Cincau Harus Menjadi Bagian dari Diet, Yuk, Kenali Manfaatnya Lebih Dalam!
Pemilu satu putaran terjadi bukan hanya karena suara pemilih lebih dari 50 persen, melainkan harus memenuhi beberapa syarat lain.
Adapun seruan Pemilu satu putaran menggema dari pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut 2 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.
Banyak pendukungnya yang juga sesumbar bisa memenangi Pilpres 2024 dalam satu putaran saja.
"Kayaknya sih kalau lihat semua indikator ya, kita kira-kira sekali putaran kira-kira ya," ujar Prabowo saat masa kampanye, dikutip Sabtu 17 Februari 2024.
BACA JUGA:KPU-Bawaslu Muratara Tak Muncul, Massa Langsung Portal Jalan Lintas Sumatera
Selain kubu Prabowo, kubu pasangan nomor urut 3 Ganjar Pranowo-Mahfud Md juga menargetkan bisa memenangi Pilpres dalam satu putaran.
Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri dalam beberapa kesempatan menyerukan pendukungnya agar berusaha memenangkan pasangan Ganjar-Mahfud dalam satu putaran Pemilu.
Satu putaran, semua angkat tangan, satu putaran sanggup?" kata Megawati dalam salah satu kesempatan kampanye.
Sementara itu, pasangan nomor urut 1 Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar beda sendiri. Pasangan capres-cawapres yang didukung Partai Nasdem, PKS dan PKB ini justru berharap Pemilu berlangsung dalam 2 putaran.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: