Waduh! Beredar Video TPS 10 Tangga Buntung Tidak Ada Surat Suara Caleg DPRD Kota Palembang, Warganet: Kok Bisa

Waduh! Beredar Video TPS 10 Tangga Buntung Tidak Ada Surat Suara Caleg DPRD Kota Palembang, Warganet: Kok Bisa

Beredar video pemilihan caleg DPRD Kota Palembang ditiadakan disalah satu TPS ditiadakan lantaran tidak ada kertas surat suara.--

SUMEKS.CO - Disinyalir tidak ada kertas atau surat suara, salah satu Tempat Pemungutan Suara (TPS) di Kota Palembang gagal melaksanakan pemilihan khusus untuk pemilihan Calon Legislatif (Caleg) DPRD Kota Palembang.

Hal itu diketahui dari salah satu media sosial Instagram @palembang.terciduk yang diunggah pada Rabu 14 Februari 2024.

Dalam unggahan video berdurasi kurang dari 1 menit, salah seorang perempuan diduga petugas Pemilu memberikan pengumuman bahwa untuk pemilihan caleg DPRD Kota Palembang ditiadakan.

Masih dalam unggahan video, perempuan tersebut mengatakan dengan jelas pemilihan untuk caleg anggota DPRD Kota Palembang surat suaranya tidak ada.

BACA JUGA:Lagi, Capres-Cawapres Nomor Urut 02 Unggul Telak di Tiga TPS Kelurahan Karang Jaya Gandus

"Pemilihan Kota sementara ini tidak ada surat suara, jadi tidak bisa dipilih yang artinya yang ada saja tadi," ujar perempuan dalam video memberikan pengumuman kepada warga masyarakat yang hendak mencoblos.

Masih dikatakannya, untuk yang memilih DPRD Kota tidak bisa dipilih sebab untuk kertas dan kotak suaranya tidak ada.

Saat ditanya warga kapan bisa melakukan pemilihan Caleg DPRD Kota Palembang, petugas tersebut menjawab tidak bisa memastikannya.

Sontak unggahan video tersebut, viral hingga menjadi sorotan warganet khususnya warganet yang mempertanyakan keberadaan kertas dan kotak suara tersebut.

BACA JUGA:Hasil Quick Count Pilpres 2024 Poltracking Indonesia, Prabowo-Gibran Unggul 59,82 Persen

Tidak sedikit warganet berkomentar sinis, mengapa kotak serta surat suara khusus Caleg DPRD Kota Palembang tersebut tidak ada.

Ada juga warganet yang menaruh kecurigaan, kenapa bisankotak dan surat suara untuk Caleg DPRD Kota Palembang itu tidak ada.

"Wajib diselidiki itu kemana", tulis komentar akun @pojan*.

"Caknyo Ado bau-bau busuk kecurangan," timpal komentar akun @virgo*.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: