Sering menggunakan Deodoran Bisa Memicu Kanker Payudara, Mitos atau fakta ya?

SUMEKS.CO - Sebagian orang mungkin pernah mendengar bahwa sering menggunakan deodoran bisa memicu adanya penyakit kanker payudara.

Nah kira-kira anggapan ini mitos atau fakta ya? Apakah sering memakai deodoran memang bisa memicu timbulnya kanker payudara, berikut penjelasan selengkapnya!

Deodoran merupakan suatu produk perawatan tubuh yang sering digunakan. Pemakaian deodoran ini tak kalah pentingnya dengan parfum.

Memakai deodoran akan membuat ketiak tetap kering sehingga wangi tahan lama seharian.

BACA JUGA:Bye Bye Deodorant, Ini Tips Atasi Bau Badan Secara Alami dari Dr Zaidul Akbar

Ketiak yang basah apalagi sampai mengeluarkan bau yang tidak sedap merupakan sebuah masalah besar, karena selain akan membuat kurang percaya diri, ketiak yang bau juga bisa mengganggu aktivitas orang lain yang berada disekitar kita.

Oleh sebab itulah pemakaian deodoran ini merupakan salah satu upaya untuk merawat tubuh agar tetap nyaman selama beraktivitas dan membuat tubuh khususnya ketiak terhindar dari bau yang tidak sedap.

Tetapi, ada sebuah anggapan yang menyatakan bahwa pemakaian deodoran pada ketiak ini akan mengakibatkan atau memicu adanya kanker payudara.

Hal ini dikarenakan posisi ketiak yang bersebelahan dengan payudara, maka dianggap berpotensi menyebabkan kanker payudara.

BACA JUGA:Usir Bau Badan Anda dengan Bahan Alami Berikut

Tak hanya itu, deodoran dianggap sebagai salah satu produk yang memiliki kandungan berbahaya sehingga bisa memicu kanker payudara, wah mengerikan sekali, bukan?

Namun, apakah hal tersebut memang benar?

Faktanya anggapan tersebut belum jelas sumber nya dan juga belum terbukti secara ilmiah, belum ditemukan kaitan apa yang menyebabkan pemakaian deodoran bisa memicu kanker payudara.

Deodoran disebutkan memiliki kandungan berbahaya yang mengarah pada risiko kanker payudara. Anggapan ini tentunya mengejutkan sekali, ya? Namun, apakah benar demikian? Faktanya, sampai saat ini, belum ada bukti ilmiah yang mengaitkan kedua hal tersebut.

BACA JUGA: Rontokan Bulu Ketiak Secepat Kilat Tanpa Rasa Sakit, Ini Rahasianya

Dilansir dari laman halodoc.com, pemakaian deodoran pada ketiak tidak ada kaitannya dan tak meningkatkan risiko penyakit kanker payudara pada perempuan.

Sebenarnya mencukur bulu ketiak menggunakan pisau cukur bisa memicu adanya infeksi kulit.

Sehingga ketika terkena deodoran, maka akan memunculkan reaksi iritasi ringan, namun kemungkinan zat penyebab kanker masuk kedalam tubuh sangatlah kecil, apalagi untuk sampai pada sel payudara tidaklah mudah.

Dikutip dari laman alodokter.com, dalam beberapa produk deodoran dicurigai mengandung bahan yang dapat memicu kanker payudara.

BACA JUGA:Wajib Tahu! Ternyata Ini Cara yang Tepat Mencegah dan Mengatasi Biang Keringat Pada Anak

Beberapa produk deodoran mengandung Paraben sebagai pengawet dari produk-produk perawatan kulit.

Nah kandungan paraben inilah yang berpotensi merusak DNA dalam tubuh, bila digunakan dalam jangka waktu yang lama juga akan meningkatkan kadar hormon ekstrogen.

Sehingga ketika DNA rusak dan hormon ekstrogen meningkat maka hal ini lah yang akan memicu pertumbuhan dari sel kanker payudara.

Letak ketiak yang dekat dengan payudara menimbulkan dugaan bahwa produk berbahan kimia yang digunakan pada bagian ini dapat menyebabkan perubahan sel pada payudara.

BACA JUGA: Waspada! Berikut Beberapa Penyakit yang Ditandai dengan Keringat Dingin

Salah satunya adalah deodoran, kandungan zat tertentu dalam deodoran diduga memicu kanker payudara.

Namun meski demikian belum ada fakta yang mengatakan bahwa senyawa paraben tersebut berasal dari deodoran yang digunakan.

Karena kandunga paraben ini tidak hanya ada pada deodoran, namun ada juga pada produk make up, hair care, bahkan Paraben ini bisa muncul dari obat yang dikonsumsi ataupun makanan dan minuman.

Jadi, belum terbukti dan masih tergolong mitos karena belum ada penelitian yang membuktikan bahwa memakai deodoran bisa memicu kanker payudara ya.

BACA JUGA: Mengenal 5 Penyebab Bulu Mata yang Sering Rontok Serta Beberapa Cara untuk Mengatasinya

Perlu diingat bahwa setiap produk perawatan tubuh yang dijual dipasaran dan berdar tentu saja sudah melalui proses dan tahapan uji klinis sehingga dapat dipastikan keamanannya.

Tetaplah waspada dalam memilih produk perawatan tubuh, pilih produk yang sesuai dengan jenis kulit dan pastikan produk yang dipakai sudah BPOM untuk meminimalisir risiko penyakit tertentu. Semoga bermanfaat. (*)

Sumber: