Setelah Prancis, Giliran Spanyol dan Italia Keluar dari Satuan Tugas Maritim di Laut Merah, Yaman Patut Bangga
Setelah prancis kini giliran spanyol dan italia keluar dari satuan tugas maritim di laut merah dan yaman patut bangga. foto: @opposion/sumeks.co.--
Pada unggahan lainnya, saat menguasai kapal Isreal sebelumnya, Galaxy Leader pasukan Yaman memasang bendera Palestina bergandengan dengan bendera negaranya.
Sebelumnya, Yaman juga merilis saat pejuang Houthi Yaman menguasai kapal kargo Israel “Galaxy Leader”.
Netizen menilai bahwa pejuang Houthi Yaman tak banyak cakap dalam membela Palestina.
Mereka langsung bertindak.
Pejuang Houthi bahkan memperingatkan kepada zionis agar tak membawa peralatan militernya.
Pihaknya akan menarget kapal-kapal yang dimiliki Isreal.
"Semua itu kapal milik musuh,” tegas pernyataan dari Pejuang Houthi Yaman dikutip dari AlArabiyah.
Kantor Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu marah besar pada Pejuang Houthi Yaman.
Namun anehnya pejabat lsrael bantah kalau itu kapal miliknya, melainkan kapal milik Inggris yang dioperasikan Jepang.
BACA JUGA:Boikot Produk Israel Sukses Besar, Gas Terus Sampai Kapanpun, Jangan Kasih Kendor!
Tapi database pelayaran publik menunjukkan bahwa kapal itu milik Ray Car Carriers yang didirikan Abraham "Rami" Ungar.
Dia konglomerat dari lsrael.
Video diduga aksi Pejuang Houthi Yaman itu diunggah akun @Abok dan menuai banyak komentar netizen, diantaranya:
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: