4 Wanita Mulia yang Allah Turunkan Untuk Bantu Kelahiran Nabi Muhammad SAW, Salah Satunya Istri Fir'aun

SUMEKS.CO - Menakjubkan, kisah lahirnya Nabi Muhammad SAW dibantu empat wanita mulia yang tinggal di dalam surga.

Saat lahirnya Nabi Muhammad SAW, Allah SWT menurunkan empat wanita mulia yang sebelumnya tinggal di surga untuk membantu lahirnya Nabi Muhammad SAW.

Nabi Muhammad SAW dilahirkan dari rahim seorang wanita mulia bernama Siti Aminah, pada Senin, 12 Rabiul Awal, tahun Gajah atau tepatnya pada 571 Masehi, di Kota Suci Mekkah.

Kemuliaan yang Allah SWT berikan kepada Nabi Muhammad SAW melebihi segala sesuatu yang pernah ada di dunia ini.

BACA JUGA:12 Peristiwa Besar Saat Nabi Muhammad SAW Dilahirkan, Bintang Zuhrah Turun Sinari Bumi

Tak ayal, jika Allah SWT menyandingkan namanya di atas pintu surga dengan nama Nabi Muhammad SAW.

Dalam kitab Maulid Ad-Diba'i, Syeikh Abdurahman Ad-Diba'i halaman 192-193 menuliskan "Sesungguhnya saat malam kelahiran Nabi Suci Muhammad SAW, Arsy seketika bergetar hebat nan luar biasa meluapkan kebahagiaan dan kegembiraannya.

"Kursi Allah bertambah kewibawaan dan keagungannya dan seluruh langit dipenuhi cahaya bersinar terang dan para malaikat seluruhnya bergemuruh mengucapkan pujian kepada Allah SWT,"

Selain itu, diceritakan juga dalam kitab An-Ni’matul Kubra ‘Alal ‘Alam karya Syihabuddin Ahmad bin Hajar al-Haitami Asy-Syafii, saat hendak melahirkan, Siti Aminah merasa sedih dikarenakan tak ada orang yang menemaninya.

BACA JUGA:Tegas! Ustaz Adi Hidayat Tampar Keras Orang Yang Sebut Maulid Nabi Muhammad SAW Bid'ah: Saya Luar Biasa Kesal

Kesedihan Siti Aminah bertambah, saat tanda-tanda kelahiran Rasulullah SAW muncul. Hal ini dikarenakan, Abdullah yang merupakan ayah Rasulullah SAW telah wafat ketika rasul berusia beberapa bulan dalam kandungan.

Sementara sang mertua yakni, Abdul Muthalib sedang bermunajat di Ka'bah. Saat waktu kelahiran Rasulullah SAW tiba, Allah mengutus empat sosok wanita membantu menjaga dan menemani Siti Aminah.

Empat sosok bidadari wanita itu ternyata, Hawa istri Nabi Adam, Sarah istri Nabi Ibrahim, Asiyah binti Muzahim, dan Siti Maryam binti Imran Ibunda Nabi Isa AS.

Tak hanya itu, Siti Aminah juga menyaksikan sekelompok orang menyerupai cahaya silih berganti memasuki kamarnya dan memanjatkan pujian kepada Allah SWT.

Sumber: