Perwira Polisi Bentak Wawako Surabaya Saat Eksekusi Objek Sengketa, Warganet: Papua Butuh yang Seperti ini

Perwira Polisi Bentak Wawako Surabaya Saat Eksekusi Objek Sengketa, Warganet: Papua Butuh yang Seperti ini

Aksi Polisi membentak Wakil Walikota Surabaya, Armuji, terekam video yang kini beredar luas di media sosial. --

SUMEKS.CO - Aksi seorang perwira polisi yang dengan arogansinya membentak Wakil Walikota Surabaya, Armuji, terekam video yang kini beredar luas di media sosial. 

Perwira polisi tersebut yakni AKBP Toni Kasmiri, yang menjabat sebagai Kepala Bagian Operasi (Kabag Ops) Polrestabes Surabaya. Peristiwa itu terjadi saat eksekusi objek sengketa di Dukuh Pakis, Surabaya. 

Salah satu akun TikTok yang mengunggah video berdurasi 1 menit 24 detik itu adalah @sospolku. Unggahan ini telah berhasil membuat warganet naik darah, sehingga berkomentar yang cukup keras. 

Dari video tersebut terlihat, bahwa Wawako Surabaya, Armuji, meminta kepada pihak kepolisian supaya membiarkan warga mengangkut sendiri barang-barang yang mereka miliki. 

BACA JUGA:Baru Keluar Pintu Lapas Pagaralam, Zulkarnain Tak Sempat Nikmati Kebebasan, Dijemput Polisi Lagi

"Biar mereka angkuti sendiri. Saya yang jamin mereka akan angkut barang mereka masing-masing," kata Armuji kepada perwira polisi tersebut. 

Namun, permintaan Wawako Surabaya tersebut justru mendapatkan bentakan dari Kabag Ops Polrestabes Surabaya. Perwira polisi ini justru menganggap Wawako Surabaya itu memperkeruh suasana. 

"Ini sudah keputusan pengadilan, bapak seharusnya mendukung pemerintah," tegasnya. 

Perwira polisi tersebut juga mengatakan kepada Wawako Surabaya, bahwa dirinya tidak berhak mengatur jalannya proses eksekusi objek sengketa tersebut. Karena, polisilah yang mempunyai wewenang. 

BACA JUGA:Pagi Ini Mondy Tatto Live TikTok Panen Hujatan, Ngaku Baru Bisa Telepon Jika Dapat Pinjaman, Hp Disita Polisi

"Kenapa bapak datang kesini dan memprovokokasi warga. Tidak boleh begitu pak, kasihan dengan pihak PN. Kami ini hanya mengamankan," tegasnya. 

Kendati Wawako Surabaya ini telah berkali-kali meminta supaya membiarkan warga mengemasi barang mereka masing-masing, namun permintaannya tak diindahkan oleh perwira polisi tersebut.

Saat suasana tegang seperti itu, perwira polisi ini meminta kepada anak buahnya supaya memfoto dan memvideokan, siapa saja orang-orang yang menghalangi proses eksekusi objek sengketa. 

Terhadap video yang beredar ini, warganet pun langsung menyerbu memberikan komentar negatif terhadap aksi perwira polisi tersebut. Warganet pun meminta perwira polisi tersebut meminta maaf kepada Wawako Surabaya. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: