BAN PAUD dan PNF Lewat Transformasi Akreditasi Hadirkan Pendidikan Berkualitas

BAN PAUD dan PNF Lewat Transformasi Akreditasi Hadirkan Pendidikan Berkualitas

--

BAN PAUD dan PNF Lewat Transformasi Akreditasi Hadirkan Pendidikan Berkualitas

JAKARTA, SUMEKS.CO - Badan Akreditasi Nasional Pendidikan Anak Usia Dini dan Pendidikan Nonformal (BAN PAUD dan PNF) menyampaikan capaian kinerja periode 2018-2022.

Perlu diketahui terdapat sepuluh capaian kinerja berupa kebijakan strategis dalam pelaksanaan proses akreditasi yang bermutu untuk satuan PAUD dan PNF. 

“Kami ucapkan terima kasih kepada Mendikbudristek beserta jajaran atas dukungan yang diberikan, sehingga dapat melaksanakan tugas dengan baik. Meski dalam periode ini ada kendala pandemi Covid-19, kami dapat menuntaskan sepuluh capaian dari kebijakan strategis seperti pengembangan instrumen akreditasi, sistem penilaian akreditasi, dan peningkatan kompetensi asesor,” ungkap Ketua BAN PAUD dan PNF, Supriyono pada temu media, di Jakarta 31 Mei 2023.

Pelaksana tugas (Plt) Kepala Pusat Standar Kebijakan Pendidikan (PSKP) Badan Standar, Kurikulum, dan Asesmen Pendidikan (BSKAP), Irsyad Zamzani, memberikan apresiasi atas capaian BAN PAUD dan PNF.

BACA JUGA:Berjuang Dari Rugi Sampai Laba, Direktur Operasi PT SBS Berganti

“Atas nama pemerintah kami berterima kasih atas transformasi pelaksanaan akreditasi yang semakin mengedepankan penilaian performa, bukan sekadar administrasi, serta capaian capaian akreditasi dan kinerja BAN PAUD dan PNF lainnya.

Lebih lanjut, Irsyad mengatakan bahwa Kemendikbudristek ingin menyelaraskan hasil akreditasi dengan Rapor Pendidikan, Standar Pelayanan Minimal (SPM), dan berbagai instrumen pendidikan lainnya.

Tahun ini ada dua skema akreditasi, pertama yang bersifat sukarela yang dilakukan BAN PAUD dan PNF. Kedua, akreditasi sampel acak supaya bisa mewakili populasi dari masing-masing daerah.

Dengan begitu, pemerintah memiliki acuan yang dapat memotret secara baik kinerja PAUD di berbagai daerah sebagai bahan referensi bagi pemerintah daerah (Pemda) untuk memperbaiki mutu pendidikan.

BACA JUGA:4 Amalan yang Membuat Seseorang Dirindukan Surga, Ternyata Mudah Loh

Sebagai informasi pemerintah menargetkan 35 ribu Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) dan Pendidikan Nonformal (PNF) yang terakreditasi.

Ia mengatakan, sebelumnya Kemendikbudristek telah Sebelumnya akreditasi hanya menyasar 30 ribu PAUD dan PNF. Sampai 2023 ini meningkat 122 ribu,” katanya.

Ia menyebut, ada dua sistem akreditasi yang diterapkan Kemendikbudristek. Dengan skema volunteer yang biasa dilakukan oleh Badan Akreditasi Nasional (BAN) Paud dan PNF, dengan skema sampel acak.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: