MANTAP! Ustaz Muda Papua Ini Jabat Tiga Pengurusan, NU Muhammadiyah dan MUI Sekaligus, Netizen Sampai Salut

MANTAP! Ustaz Muda Papua Ini Jabat Tiga Pengurusan, NU Muhammadiyah dan MUI Sekaligus, Netizen Sampai Salut

Ustaz Syamsudin bersama Ketua MUI, KH Cholili Nafis. Ustaz Syamsudin jabat tiga pengurusan NU, Muhammadiyah dan MUI di Papua sekaligus. foto: @Ardanabil Snakck/sumeks.co.--

MANTAP! Ustaz Muda Papua Ini Jabat Tiga Pengurusan, NU Muhammadiyah dan MUI Sekaligus, Netizen Sampai Salut 

SUMEKS.CO - Ustaz muda di Papua ini jabat tiga pengurusan sekaligus, NU, Muhammadiyah dan MUI. Netizen sampai bilang salut.

Tampak pada video yang diunggah akun TikTok, Ardanabil Snakck, Ketua MUI Pusat, KH Cholil Nafis menanyai Ustaz Syamsudin.

“Saudara…saya saat ini sedang berada di Sorong Papua Barat, saudara kita Ustaz Syamsudin ini hebat. Dia pengurus Muhammadiyah, juga pengurus NU, dan juga pengurus MUI,” ungkapnya. 

BACA JUGA:CATAT, Wapres Tegaskan Masalah Al Zaytun Jadi Isu Agama Tak Lazim, MUI dan Kemenag Diminta Serius Bahas Ini!

“Betul kabupaten Sorong”, jawa ustaz Syamsudin.

“…Banyak teman-teman dari pimpinan pusat Muhammadiyah yang sering mereka berdatangan di desa saya di kabupaten Sorong, Warung Odading 3,” jelasnya.

Begitu juga pengurus NU dan MUI juga biasa datang untuk kita berdiskusi perkembangan Islam di kabupaten Sorong.

“Yang penting Islam organisasi apapun demi Islam,”  sambut KH Cholil Nafis lagi.

BACA JUGA:Tak Terbantahkan! Ketua MUI Beberkan 3 Fakta Kesesatan Ponpes Al Zaytun Indramayu, Masih Mau Mengelak?

“Di Muhamamdiyah pengurus sebagai apa?”, tanya KH Cholil Nafis. 

“Saya selaku pimpinan wilayah Muhamamdiyah majelis pemberdayaan masyarakat, kemudian selaku sekretaris seni dan budaya, di pimpinan daerah kabupaten Sorong,” jelasnya.

Kemudian kalau di NU bergerak di Pemuda Ansor. Kalau di MUI-nya ya kemarin kita baru rembuk untuk ke pengurus, menjadi apa masuk di anggota komisi,” urainya. 

“Ini hebat ustaz Syamsusdi putra daerah sekali, tiga kepengurusan Muhammadiyah, NU dan MUI. Akur kita, yang penting Islam syahadatnya sama,” kata KH Cholil lagi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: