GEGER! Seorang Mengaku Wali Melakukan Aksi Telanjang Dada Saat Ceramah, Warganet Kutuk Aksi Nyelenehnya

GEGER! Seorang Mengaku Wali Melakukan Aksi  Telanjang Dada Saat Ceramah, Warganet Kutuk Aksi Nyelenehnya

SUMEKS.CO - Belum selesai kisruh Pondok Pesantren Al Zaytun dengan dugaan ajaran sesatnya, kini beredar video seorang penceramah bikin geger media sosial.

Video tersebut diunggah oleh akun media sosial Hello @Thalita, yang memperlihatkan seorang penceramah, melakukan hal yang nyeleneh lain daripada biasanya dihadapan para jemaah.

Dari unggahan video yang berdurasi 48 detik tersebut, seorang penceramah pria paruh baya terlihat sedang duduk seperti marah, dan menghambur-hamburkan tisu.

BACA JUGA:Tanpa Ampun! Panglima KKB Egianus Kogoya Berakhir Ditangan Prajurit TNI-Polri, Ini Penjelasan Satgas Cartenz

Tidak hanya itu saja, usai menghamburkan tisu sang penceramah tersebut juga nekat membuka sarung hingga bertelanjang dada dihadapan para jemaah.

Belum diketahui pasti apa tujuan dan maksud dari penceramah itu melakukan tindakan nyeleneh tersebut.

Diketahui video tersebut diunggah ulang dari akun Snack video @mau tau aj official, yang diunggah pada tanggal 10 Mei 2023 lalu.

Unggahan video itu juga terdapat narator yang menerangkan tentang secara singkat mengenai aksi nyeleneh penceramah tersebut hingga viral di media sosial.

BACA JUGA:Jangan Dibuang, Tombong Kelapa Ternyata Punya Banyak Manfaat untuk Kesehatan, Ini Penjelasannya

Dalam thumbnail video itu dituliskan, seorang penceramah tersebut diduga seorang wali majdub atau orang yang mempunyai kelebihan mencabuti tisu dan membuka sarungnya.

Uniknya, aksi nyeleneh yang dilakukan pria penceramah itu tidak di indahkan oleh orang-orang lainnya, yang duduk persis disamping dan dibelakang penceramah.

Justru sebaliknya, terlihat orang-orang yang berada di belakang penceramah terlihat santai sembari menggerakkan kepalanya seperti terlihat sedang berzikir.

Aksi nyeleneh yang terekam video tersebut, membuat warganet geram dengan menuliskan komentar beragam komentar miring terhadap penceramah tersebut.

Sumber: