HOT NEWS! 2 Warga Yahukimo Papua Pegunungan Meregang Nyawa Diserang KKB
Kebrutalan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) kembali terjadi di Yahukimo dan menewaskan dua warga--
HOT NEWS! 2 Warga Yahukimo Papua Pegunungan Meregang Nyawa Diserang KKB
SUMEKS.CO - Kebrutalan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) kembali terjadi di Yahukimo, Papua Pegunungan. Dimana, KKB menyerang warga di Yahukimo yang menyebabkan dua orang meninggal dunia.
Kabar duka tersebut beredar di media sosial Helo pada, 2 Mei 2023. Tewasnya dua warga Yahukimo, Papua Pegunungan tersebut menjadi viral dan mendapat beragam komentar dari warganet.
Menurut kabar yang beredar, kedua warga yang tewas diserang KKB tersebut merupakan warga Toraja, Sulawesi Selatan. Kedua korban sudah dievakuasi ke Jayapura untuk dipulangkan ke daerah asal di Toraja, Sulawesi Selatan.
Kedua korban penyerangan KKB tersebut bernama Asri Obet dan Yonathan Aruan. Korban ditemukan telah meninggal dunia di areal perkebunan Jalan Statistik Distrik Yahukimo Papua Pegunungan.
Insiden penyerangan oleh KKB yang menyebabkan warga meninggal dunia, menambah daftar panjang kekejaman KKB terhadap warga Papua. Maka tak heran, jika banyak pihak yang menyuarakan untuk memberantas KKB dari Bumi Papua.
"Ini sdh namanya teroris melanggar HAM, mereka jls2 separatis," ujar akun @Kenzie Kenzie Tho Parepar.
Kemudian, ada warganet yang mengajak warga Papua supaya bersatu untuk melawan KKB. Karena, apa yang dilakukan KKB tersebut sudah diluar batas kewajaran.
BACA JUGA:KODE BOCOR! Turun Gunung Mau Ambil Logistik Perang, Anggota KKB Meregang Nyawa
"Hai masyarakat papua ayo lawan KKB,yg di lakukanx sdh di luar batas kemanusian," ajak akun @Nompo Nonciji.
Lalu, ada beberapa warganet yang justru mempertanyakan peran dari Komisi Nasional Hak Azasi Manusia (KomnasHAM), yang seolah-olah tak peduli dengan kebrutalan KKB.
"Bagaimana menurut pendapat para aktifis HAM, ?," tanya akun @komarudin qomar.
"Ham mana ....ham ..coba apa kata HAM?????," timpal akun @CHANNEL SPIRITUAL.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: