Biar Tidak Lupa, Berikut Tata Cara Pelaksanaan dan Hukum Shalat Ied

Biar Tidak Lupa, Berikut Tata Cara Pelaksanaan dan Hukum Shalat Ied

Ilustrasi untuk menjelaskan Shalat Ied.--net

(Allahu akbar kabiran, wal hamdulillahi katsiran, wa subhanallahi bukratan wa ashila)

Artinya: Allah Maha Besar dengan segala kebesaran, segala puji bagi Allah dengan pujian yang banyak, Maha Suci Allah, baik waktu pagi dan petang. 

BACA JUGA:Beda Metode. Muhammadiyah Tetapkan Hari Raya Idul Fitri 21 April 2023. Pemerintah Tunggu Hilal 3 derajat

Atau bisa juga lafal berikut ini :

سُبْحَانَ اللهِ وَالْحَمْدُ لِلّٰهِ وَلاَ إِلٰهَ إِلاَّ اللهُ وَاللهُ أَكْبَرُ 

(Subhanallahi wal hamdulillahi wa la ilaha illallahu wallahu akbar)

Artinya: Maha Suci Allah, segala puji bagi Allah, tiada tuhan selain Allah, Allah maha besar.

3. Membaca surat Al-Fatihah. Selanjutnya disunnahkan untuk membaca surat Al-A’la, lalu dilanjut ke ruku, sujud, duduk di antara dua sujud, dan seterusnya hingga berdiri lagi seperti shalat biasa.

BACA JUGA:Update, Hasil Sidang Isbat Penentuan 1 Syawal 1444 H, Ini Link Nonton Live agar Tahu Kapan Lebaran 2023?

4. Setelah takbir untuk berdiri rakaat kedua, disunnahkan untuk takbir sebanyak lima kali seperti takbir pada rakaat pertama. Bacaan diantara takbir juga sama, seperti pada rakaat pertama.

5. Kemudian membaca surat Al-Fatihah dan dianjurkan membaca surat Al-Ghasiyah. Dilanjutkan ruku, sujud, dan seterusnya hingga salam. 

6. Setelah salam, jamaah dianjurkan untuk mendengarkan khutbah yang disampaikan khotib terlebih dulu dan tidak beranjak dari tempat.

Sebagian umat muslim meninggalkan lokasi Shalat Ied dan tidak mendengarkan khotbah yang disampaikan khotib. Hal ini sebaiknya dihindari jika tidak ada keperluan yang sangat penting.(*)

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: