Gemparkan Dunia! Erdogan Serukan Negara Islam Bersatu Hadapi Israel Pasca Penyerangan di Masjid Al Aqsa

Gemparkan Dunia! Erdogan Serukan Negara Islam Bersatu Hadapi Israel Pasca Penyerangan di Masjid Al Aqsa

SUMEKS.CO - Dunia digemparkan atas kabar terbaru mengenai Presiden Turki, Recep Tayyip Erdogan, menyerukan Negara Islam bersatu melawan Israel pasca penyerangan yang digencarkan terhadap Palestina di area Masjid Al Aqsa.

Presiden Turki, Recep Tayyip Erdogan mengambil langkah cepat menghubungi Presiden Iran Ebrahim Raisa, Jumat 7 April 2023.

Tujuannya, yakni untuk menyerukan negara Islam bersatu melawan serangan Israel ke Palestina.

BACA JUGA:Sweeping Umat Muslim di Masjid Al Aqsa, ini Dalih Israel

Seolah tak ingin tinggal diam ketika Palestina diserang Israel, Recep Tayyip Erdogan atau biasa dikenal Erdogan ini berang dan murka berniat mengumpulkan seluruh negara Islam di dunia untuk menghadapi gempuran yang dilancarkan Israel ke Palestina.

Direktorat komunikasi Turki menjelaskan, percakapan antara kedua belah pihak guna membahas hubungan bilateral Turki dan Iran serta masalah-masalah di kawasan seperti penyerangan tentara Israel ke Masjid Al-Aqsa di Yerusalem Timur baru-baru ini.

Dilansir dari berbagai sumber, Erdogan mengajak seluruh negara Islam di dunia untuk memberikan pemahaman kepada Israel tentang bagaimana mengedepankan akal sehat agar terhindar dari konflik dan tindak kekerasan lainnya.

Menurut Erdogan, mengedepankam akal sehat akan memberikan manfaat untuk membimbing suatu bangsa menuju kebaikan dan menjauhi permusuhan.

BACA JUGA:Fadli Zon Kecam Aksi Brutal Polisi Israel di Masjid Al Aqsa

Selain itu, diketahui Erdogan mengajak Raisi melakukan upaya internasional di ruang lingkup Organisasi Kerjasama Islam (OKI), dan Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB) untuk pertahankan tempat suci umat Islam dimanapun.

Diberitakan sebelumnya, hati umat muslim kembali dilukai dengan serangan yang digencarkan Israel ke Palestina pada Rabu 5 April 2023 pagi.

Militer Israel menyerang warga Palestina yang berada di Al Qibli. Dimana area tersebut merupakan tempat Salat di Masjid Al Aqsa.

Tak hanya itu, Polisi Israel juga menahan sebanyak 350 jemaah yang sedang melaksanakan ibadah di Al Qibli, Masjid Al Aqsa.

Sumber: