Lebih Ringkas, Berikut Ini Rencana Perjalanan Haji Tahun 2023

Lebih Ringkas, Berikut Ini Rencana Perjalanan Haji Tahun 2023

Jemaah haji Sumsel, tergabung KBIH Miftahussalam, yang berangkat tahun lalu. Foto: dok sumeks.co--

SUMEKS.CO - Perjalanan haji 2023 direncanakan lebih ringkas dan pendek. Masa operasional pemberangkatan dan pemulangan 30 hari.

Saat ini Kementerian Agama telah menerbitkan Rencana Perjalanan Haji (RPH) 1444 H/2023 M. 

Dan RPH ini telah ditandatangani oleh Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah (RPH) pada 16 Januari 2023.

Isinya adalah rangkaian tahapan kegiatan penyelenggaraan ibadah haji, mulai dari awal masuknya jemaah ke asrama haji lalu terbang ke Tanah Suci, hingga kepulangan terakhir jemaah dari Madinah ke Indonesia.

Untuk jemaah gelombang I, dijadwalkan mulai masuk ke asrama haji embarkasi pada 3 Zulqa’idah 1444 H, atau tanggal 23 Mei 2023. 

BACA JUGA:Jemaah Haji Indonesia Terbesar tapi Proporsi Produk Indonesia Masih Minim

Lantas sehari berikutnya, mereka akan mulai diberangkatkan secara bertahap ke Madinah Al-Munawwarah untuk menjalani Arbain (salat berjamaah selama 40 waktu berturut-turut di Masjid Nabawi)

Dilansir dari laman kemenag.go.id, jemaah gelombang II, masuk asrama mulai 7 Juni 2023. Secara bertahap, mereka diberangkatkan ke Jeddah mulai 19 Zulqa’idah 1444. Atau 8 Juni 2023.

Puncak haji, Wukuf di Arafah diperkirakan bertepatan dengan hari Selasa, 27 Juni 2023. 

Mulai 4 Juli 2023, jemaah haji Indonesia dipulangkan ke Tanah Air secara bertahap. Akhir kedatangan jemaah haji di Indonesia dijadwalkan pada 16 Muharram 1445/3 Agustus 2023.

Berikut Ini RENCANA PERJALANAN HAJI (RPH) TAHUN 1444 H/2023 M

1. 23 Mei 2023 (3 Zulqa’idah 1444): Jemaah masuk asrama haji

2. 24 Mei 2023 (4 Zulqa’idah 1444): Awal pemberangkatan jemaah haji gelombang I dari Tanah Air ke Madinah

3. 2 Juni 2023 (13 Zulqa’idah 1444):  Awal pemberangkatan jemaah haji gelombang I dari Madinah ke Makkah

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: