Dana Bantuan Parpol Golkar tak Cair, Mantan Pengurus Bela Pemkab Ogan Ilir

OGAN ILIR, SUMEKS.CO - Ramainya pemberitaan belum dicairkannya dana bantuan keuangan untuk Partai Golkar Kabupaten OGAN ILIR, ikut disoroti anggota Tim Khusus Percepatan Pembangunan (TKPP) Kabupaten OGAN ILIR, Iklim Cahya.

Menurut Iklim, kurang tepat kalau Pimpinan DPD II Partai Golkar Kabupaten Ogan Ilir menyalahkan Pemerintah Kabupaten Ogan Ilir, atas tidak dicairkannya uang bantuan Parpol tersebut. 

"Karena persoalan pokoknya itu berada di internal Partai Golkar sendiri," kata Iklim Cahya, Jumat, 20 Januari 2023.

Pria yang pernah menjadi Sekretaris  DPD II Partai Golkar Ogan Ilir periode 2004-2009 ini menambahkan, adanya konflik internal di tubuh Partai Golkar Ogan Ilir ini, membuat posisi Pemkab menjadi dilematis. 

BACA JUGA:Dana Bantuan Partai Golkar Tak Dibayarkan, Pemkab Ogan Ilir Dituding Kangkangi Peraturan Pemerintah

"Diberikan salah, tidak dicairkan juga salah. Sebab masing-masing pihak memiliki argumentasi yang merasa paling benar," ujarnya. 

Karena itulah, Iklim menyarankan kepada Partai Golkar Ogan Ilir sebaiknya melakukan musyawarah atau komunikasi yang baik untuk mencari solusi yang terbaik pula.

"Kan mereka juga dulunya kawan baik. Apalagi antara Endang PU Ishak dan Suharto," lanjutnya.

Terkait permasalahan yang tengah dihadapi Partai Golkar saat imi, sebagai "alumni" partai, Iklim merasa prihatin. Iklim juga berharap, antara Endang PU Ishak dan juga Suharto bisa bersikap dewasa dan negarawan demi eksisnya Partai Golkar Kabupaten Ogan Ilir ke depan.

BACA JUGA:Dana Banpol Golkar Belum Dibayarkan, Sekda Ogan Ilir Sebut Ada Sanggahan dari 5 Anggota Fraksi di DPRD

"Kita bisa mencontoh pengalaman konflik yang terjadi antara Aburizal Bakrie dengan Agung Laksono beberapa tahun lalu. Toh berkat jiwa besar mereka berdua, demi kebesaran partai, akhirnya pertentangan yang terjadi dapat diselesaikan dengan baik dan elegan," sebutnya.

Iklim juga mencontohkan, saat masih menjadi bagian dari Partai Berkarya Kabupaten Ogan Ilir, juga pernah mengalami tidak cairnya dana bantuan parpol tersebut. 

"Tidak cairnya bantuan Parpol tersebut, juga akibat konflik internal. Jadi bukan salah pihak luar, salah pengurus partai sendiri, kenapa berkonflik. Memang kalau berkonflik pasti akan banyak kerugian," tutupnya.

Sumber: