Tingkatkan Pengawasan, Imigrasi Palembang Gelar TIMPORA di Kota Prabumulih

Tingkatkan Pengawasan, Imigrasi Palembang Gelar TIMPORA di Kota Prabumulih

--

PRABUMULIH, SUMEKS.CO - Kanwil Kemenkumham Sumsel melalui Divisi Keimigrasian dan UPT Kantor Imigrasi Kelas I TPI Palembang melakukan Rapat Tim Pengawasan Orang Asing (Timpora), Kamis 17 November 2022.

Kegiatan rapat yang dilaksanakan di Favehotel Prabumulih ini dipimpin langsung oleh Kepala Divisi Keimigrasian Kanwil Kemenkumham Sumsel, Herdaus. Dalam arahannya menyampaikan bahwa kedatangan orang asing harus memberikan manfaat atau nilai lebih bagi perekonomian. 

"Diharapkan melalui kegiatan Timpora ini menjadi suatu wadah silahturahmi antar instansi yang berwenang dalam hal pengawasan orang asing" jelas Herdaus saat memberikan sambutan.

Dalam kesempatan yang sama, Kakanim Palembang Kemenkumham Sumsel, Mohammad Ridwan dalam sambutannya menyampaikan bahwa Timpora juga berfungsi sebagai wadah pertukaran informasi bagi keberadaan dan kegiatan orang asing, pasca pandemi kemungkinan akan terjadi lonjakan kedatangan orang asing di wilayah Sumatera Selatan khususnya Prabumulih yang sebagai tempat perlintasan.

BACA JUGA:Pemkab OKI Gencarkan Vaksinasi Untuk Tekan Penyebaran Penyakit Mulut dan Kuku

"Pertukaran informasi tentang orang asing ini merupakan suatu hal yang penting antar instansi yang berwenang dalam hal pengawasan orang asing agar keberadaan orang asing benar-benar memberikan manfaat yang positif bagi daerah khususnya kota Prabumulih,"ungkap Ridwan saat memberikan sambutan.

Turut hadir dalam kegiatan ini Walikota Prabumulih yang dalam hal ini diwakili oleh Asisten II Pemerintah Kota Prabumulih Bpk. Drs. H. Muhammad Ali, M.Si, dan anggota dari instansi lainnya yang tergabung dalam anggota Timpora Kota Prabumulih.

"Keberadaan orang asing perlu mendapatkan perhatian, bahwa pengawasan terhadap orang asing perlu dilakukan terutama terkait resiko-resikon atau kerawanan yang diakibatkan oleh keberadaan orang asing yang dapat mengancam stabilitas keamanan daerah. Namun, disisi lain investasi asing memang diperlukan untuk membangun suatu daerah namun, dampak negatifnya pun perlu diwaspadai. Maka dari itu pengawasan yang terukur dan tidak berlebihan perlu dilakukan" jelas Walikota Prabumulih yang diwakili oleh Muhammad Ali selaku Asisten II Pemerintah Kota Prabumulih.

Dalam kegiatan ini, peserta kegiatan melakukan sesi diskusi dan pertukaran data orang asing antar peserta rapat Timpora Kota Prabumulih.

Setelah rapat selesai, anggota TIM PORA mengakhiri kegiatan dengan melakukan rapat evaluasi untuk menyusun rekomendasi dan merencanakan program kerja selanjutnya.(*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: