Pemkab Lahat Dongkrak Harga Sawit dan Karet
Ilustrasi--
LAHAT, SUMEKS.CO - Pemkab Lahat melalui Dinas Perkebunan Sumatera Selatan (Sumsel) terus berupaya mendongkrak harga sawit dan karet.
Di antaranya dengan mendorong petani untuk ikut vendor agar harga sesuai dengan Dinas Perkebunan.
Selain itu, juga melakukan sosialisasi pemilihan bibit sawit yang bersertifikat serta mengetahui mana sawit dura dan tenera.
"Karena ada pabrik yang hanya menerima satu jenis sawit yakni tenera. Harganya juga lebih tinggi dibanding sawit dura," ungkap Kadis Perkebunan Vivi Anggraini SSTP MSi.
BACA JUGA:Hantam Truk Bermuatan Sawit, Sopir Truk Box Asal Bogor Tewas di Jalintim
Saat ini sawit petani masih campur ada yang dura dan tenera.
"Untuk pembibitan kita siapkan demplot sawit berkualitas," tambahnya.
Upaya lain sebagai wujud peningkatan kesejahteraan petani sawit guna mendorong peningkatan perekonomian Kabupaten Lahat pascapandemi Covid 19.
Untuk itu, pemerintah mengambil langkah yang tepat untuk peningkatan produktivitas kelapa sawit rakyat di Kabupaten Lahat.
BACA JUGA:Gubernur Sumsel Berencana Keluarkan SK Penetapan Harga Sawit
Dengan melakukan percepatan peremajaan sawit rakyat dengan target 500 hektare.
Diharapkan dengan berhasilnya peremajaan sawit rakyat di Kabupaten Lahat kelompok petani sawit dapat berkontribusi membangun desa berkelanjutan menuju Desa Mandiri di Kabupaten Lahat.
Sementara Suwandi, petani sawit asal Kikim menambahkan untuk harga sawit Plasma saat ini Rp 2 ribu.
Lalu untuk swadaya Rp 1.450. Kondisi buah lagi banyak.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: