Bersama Personel, Kapolda Toni Nonton Bareng Film Sayap-Sayap Patah

Bersama Personel, Kapolda Toni Nonton Bareng Film Sayap-Sayap Patah

Nonton bareng film Sayap-Sayap Patah bersama Kapolda Sumsel Irjen Pol Toni Harmanto. Foto : dokumen/sumeks.co--

PALEMBANG, SUMEKS.CO - Dengan suasana menegangkan dan penuh haru, Kapolda Sumsel Irjen Pol Drs Toni Harmanto MH beserta para Pejabat Utama serta personel Polda Sumsel nonton bareng film Sayap-Sayap Patah di CGV Sosial Market.

Film sayap-sayap patah yang diperankan oleh Nicholas Saputra dan Ariel Tatum itu menceritakan kisah nyata seorang Densus yang gugur ketika peristiwa kerusuhan di Mako Brimob.

Diceritakan, kerusuhan di Mako Brimob ini terjadi pada 8 Mei 2018 silam dan tercatat sebagai sejarah kelam yang menyedihkan.

Dalam peristiwa di Mako Brimob tersebut ada 155 narapidana terorisme yang mencoba membobol rutan Mako Brimob.

BACA JUGA:Kapolda Toni Pimpin Upacara Pembukaan Pembentukan Bintara 2022 di SPN Betung

Akibat insiden mengerikan tersebut, lima petugas Densus dinyatakan gugur dan beberapa narapidana teroris divonis hukuman mati.

Sutrada Sayap-Sayap Patah ini Rudi Soedjarwo, menggambarkan kondisi ketika anggota Polri dalam melaksanakan tugas.

Kabid Humas Polda Sumsel Kombes Pol Drs Supriadi MM mengatakan dari film tersebut bisa mengambil hikmah dan pelajaran bagi keluarga, setidaknya bisa mencontoh dalam melaksanakan tugas personel harus siap, ikhlas dan loyalitas.

Film ini juga menampilkan ada sedikit perselisihan ketika istri sedang hamil dan minta ditemani suami ke rumah sakit, namun sang suami tak bisa selalu membersamai karena melaksanakan tugas.

BACA JUGA:Kapolda Toni dan PJU Polda Sumsel Tabur Bunga di Sungai Musi

"Sebagai Bhayangkari (istri polisi) harus mengerti tugas suami," ucap Alumni Akpol 91.

Disampaikanya bahwa di film ini juga ada pesan moral kepada masyarakat kaitanya dengan tindak terorisme dan ajaran-ajaran tidak baik yang tidak untuk diikuti.(*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: