Kejar Pajak Galian C Timbunan Jalan Tol

SUMEKS.CO, BANYUASIN - Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Banyuasin akan mengejar pajak galian c timbunan jalan tol yang berada di wilayah Kabupaten Banyuasin."Kita akan kejar pajak tersebut, " kata Roni Utama Kepala Badan Pendapatan Daerah Banyuasin. 

Hal ini dilakukan, karena proyek pembangunan jalan tol palembang - betung terutama yang masuk dalam kawasan Banyuasin diperkirakan mayoritas menggunakan galian c dari Banyuasin. 

"Mayoritas dari Banyuasin, " tukasnya. 

Oleh karena itu dalam waktu dekat ini, pihaknya akan berkoordinasi dengan PT Wika untuk mengetahui kontrak galian c tersebut. "Kita akan lihat kontraknya, jadi bisa ketahui besaran yang dikenakan, "ungkapnya. 

BACA JUGA:NY Disomasi 2 Hari, Askolani Akan Laporkan Pencemaran Nama Baik ke Polisi

Dalam proses galian c itu, PT Wika menggunakan subcontraktor dalam pengerjaan itu. Lebih lanjut Roni menerangkan pajak galian c itu masuk dalam pajak mineral bukan logam dan batuan."Diperkirakan bisa dapatkan Rp 1,5 miliar dari pajak itu, " terangnya. 

Tentunya itu akan dapat menambah pendapatan asli daerah Banyuasin."Tambah PAD Banyuasin, "tegasnya. Mengenai izin galian c sendiri tetap berada di naungan provinsi Sumatera selatan. " Tapi mereka sebatas izin jadi kita bisa ambil pajaknya, "tuturnya.

BACA JUGA:Soal Beras Bansos yang Dikubur di Depok, Begini Pengakuan JNE

Tidak hanya kejar pajak galian c itu pihaknya akan terus mengejar potensi pajak lainnya agar PAD Banyuasin tiap tahun terus meningkat. " Itu instruksi bupati dan wakil bupati, "ucapnya.

Pastinya pajak itu akan dipergunakan demi kesejahteraan masyarakat Banyuasin yaitu membangun dan lain sebagainya. Setidaknya ada 11 pajak yang dapat ditarik oleh pemda, diantaranya Hotel, restoran, Hiburan, Reklame, penerangan jalan, parkir, burung walet, Air tanah dan pajak mineral buka logam dan batuan, kemudian PBB perkotaan dan pedesaan. " Diluar itu pajak pusat, "tegasnya.(qda)

Sumber: