Menjelang Liga 2, HD Bakal Panggil Manajemen SFC

Menjelang Liga 2, HD Bakal Panggil Manajemen SFC

HD saat dikonfirmasi usai membuka Liga Santri PSSI di JSC Palembang. Foto : edy/sumeks.co--

SUMEKS.CO, PALEMBANG - Kompetisi liga 2 sepak bola Indonesia dalam waktu dekat akan digelar. Seluruh tim dari masing-masing provinsi di Indonesia telah mempersiapkan hal itu secara matang. Namun, bagaimana dengan nasib Laskar Wong Kito?

Terkait hal itu, Gubernur Sumsel Herman Deru bakal memanggil manajemen Sriwijaya FC (SFC), untuk membahas persiapan tim menjelang liga 2 yang akan dilaksanakan pada Agustus mendatang.

"Saya akan tanyakan dulu ke manajemen, sampai mana persoalan yang sedang dihadapi SFC saat ini," kata Deru saat ditemui di Jakabaring Sport City (JSC) Palembang, usai membuka Liga Santri PSSI di JSC Palembang, Senin (20/6).

Menurut Deru, SFC merupakan klub sepak bola profesional yang dikelola oleh perusahaan. Pemprov hanya sekedar memberikan saran dan masukan dan tidak bisa ikut campur tangan seutuhnya. Kendati demikian, bukan berarti Pemprov Sumsel tidak peduli dengan SFC.

BACA JUGA:Baru Gabung SFC, Abdel Langsung Turun Hadapi MBU

"Sebagai pimpinan wilayah saya hanya bisa memberikan masukan dan arahan," ungkapnya.

Menanggapi persoalan SFC yang belum mampu mencapai liga 1, Deru mengatakan secara grade SFC tetap di liga 2 dan bukan turun ke liga 3. Untuk itu, dia akan berdiskusi dengan manajemen tentang apa yang akan dipersiapkan untuk liga dua mendatang.

Selain itu, Deru juga mengungkapkan bahwa untuk membubarkan SFC dan menggantikan dengan olahraga lainnya bukanlah hal yang mudah. Terlebih SFC merupakan tim besar yang dulu pernah berada di puncak klasemen dan pernah mengukir sejarah dengan meraih double winner.

"Laskar wong kito sudah melekat di hati masyarakat, jadi tidak gampang. Pemda juga bukan pemegang saham seutuhnya," bebernya.

Sementara itu Manajer tim SFC Hendriansyah menambahkan, secara keseluruhan timnya siap untuk mengikuti liga 2. Dari pelatih dan pemain juga sudah sudah dipersiapkan dan lisensinya jelas.

"Insyaallah siap, tahun sebelumnya juga pernah seperti ini tapi kami yakin dengan persiapan yang telah direncanakan," tukasnya. (edy)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: