Selama 15 Menit di Wates Kediri, Tiga Nyawa Melayang
SUMEKS CO KEDIRI Ini kejadian tragis Hanya 15 menit saja kejadian itu berlangsung tiga warga Dusun Bangunmulyo Desa Pojok Kecamatan Wates tewas mengenaskan Meninggal setelah dibacok dengan sabit oleh Riyanto 35 tetangganya Lebih ironis lagi jarak arena pembantaian itu tak berjauhan Tiga korban tewas itu tergeletak dalam jarak hanya sekitar 100 meter saja Lalu apa pemicu aksi sadis Riyanto Hingga berita ini ditulis polisi belum memberikan keterangan terkait motif pelaku melakukan tindakan di luar nalar sehat itu Namun berdasarkan keterangan warga dan perangkat desa saat melakukan tindakan itu pelaku seperti orang kesurupan Dia pelaku Red tak punya riwayat ODGJ orang dengan gangguan jiwa Red sebelumnya kata Kades Pojok Darwanto ketika dikonfirmasi tadi malam Tapi saat membacok korban korbannya Riyanto menunjukkan raut wajah seperti orang yang geregetan Seperti orang yang kesurupan atau kesetanan Setiap ketemu orang dia langsung membacok tanpa bicara sepatah kata pun Yanti 40 tetangga Riyanto melihat ada sikap aneh yang ditunjukkan pelaku sebelum kejadian Ketika bertemu sekitar pukul 09 00 Riyanto berperilaku ganjil Riyanto mengendarai motor sambil di jumping kan Padahal dia membonceng ibunya terangnya Setelah itu dia menghentikan kendaraan Kemudian duduk nglesot di tanah seperti anak kecil yang merajuk Ketika saya tanya ada masalah apa ibunya hanya bilang tidak apa apa lanjut Yanti Aksi sadis yang dilakukan Riyanto terjadi pukul 13 00 Awalnya pelaku dengan menenteng celurit mendatangi ketua RT Nurcholis Nurcholis yang ketakutan kemudian kabur menuju rumah Abdul Azis mertuanya Setelah masuk rumah Nurcholis mengunci pintu Pelaku yang mengejar buruannya langsung mendobrak pintu rumah Saat itulah dia berpapasan dengan Abdul Aziz yang kebetulan keluar dari kamar Riyanto langsung membacoknya hingga korban terkapar Mendengar ada keributan di ruang tamu rumahnya anak Abdul Azis yang bernama Komariatun datang Dia berusaha melerai namun oleh Riyanto langsung dibacok hingga terluka Usai beraksi di rumah Abdul Azis itu Riyanto kemudian menuju rumah Kasiyanto tetangganya yang lain Dia langsung menganiaya Kasiyanto Saat penganiayaan berlangsung muncul Siti Mujayanah istri Kasiyanto Melihat itu pelaku kian mata gelap Dia membacok Siti berkali kali hingga jatuh tengkurap di teras rumah Melihat tindakan brutal itu beberapa tetangga datang dan berusaha menghentikan tindakan pelaku Namun bukannya berhenti Riyanto justru kian beringas Dia membacokkan sabit ke orang orang itu Setelah itu Riyanto pergi ke rumah Poniran Di depan rumah Poniran dia bertemu dengan tetangganya yang bernama Trinah dan langsung membacok hingga tewas Kegilaan Riyanto semakin menjadi Setelah membacok Trinah dia pulang ke rumah Nah saat bertemu kedua orang tuanya bukannya berhenti dia malah meneruskan aksi sadisnya itu Riyanto membacok Siswo ayahnya dan Tuminah ibunya Setelah itu pelaku masuk kamar Sebelum akhirnya polisi datang dan berhasil meringkusnya Menurut polisi tiga korban tewas akibat perbuatan pelaku Yaitu Tiranah 80 Suyanah 40 dan Azis 72 Trianah dan Suyanah meninggal di lokasi sedangkan Azis meninggal di rumah sakit jelas Kasat Reskrim Polres Kediri AKP Rizkika Atmadha Aris Setiawan perangkat desa menyebut pelaku sebagai orang yang tertutup Selama ini dia dikenal sebagai orang yang rajin mengikuti kegiatan keagamaan Tapi dia tidak dekat dengan tetangganya singgung Aris soal tabiat pelaku yang senang menyendiri Sementara itu empat korban selamat tadi malam menjalani perawatan di Rumah Sakit Umum RSU Surya Mulya Mereka Siswo 60 Tuminah 60 Choirul 45 dan Kasiyanto 50 Direktur RS Surya Melati drg Milatul Aisyah saat dikonfirmasi membenarkan jika pihaknya melakukan perawatan terhadap para korban tragedi berdarah itu Iya benar saat ini ada empat orang yang sedang perawatan inap ujarnya Milatul mengatakan awalnya ada enam orang yang dirawat namun Namun yang dua tidak mengalami luka serius Hanya dijahit lukanya setelah itu boleh pulang Sedangkan korban dirawat yang menderita luka berat dan sempat kritis Dua orang sempat kritis namun sudah melewati masa kritisnya pukul 19 00 paparnya Dua orang yang kritis itu adalah orang tua pelaku Sementara istri pelaku sempat mendatangi korban dengan histeris Terutama saat melihat dua mertuanya yang jadi korban kebrutalan sang suami Menurut informasi Riyanto sudah dua kali ini kerasukan Yang pertama lima bulan lalu Pelaku juga mengamuk namun saat itu tidak membawa senjata tajam Konon setelah itu Riyanto sempat dirukyah dan diberi ramuan oleh orang pintar ara ica fud
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: