Dukung UMKM Tembus Pasar Ekspor, BRI Jalin Kerja Sama Bersama LPEI

Dukung UMKM Tembus Pasar Ekspor, BRI Jalin Kerja Sama Bersama LPEI

Jakarta Pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah UMKM telah didorong untuk memperluas pangsa pasar hingga ke internasional Untuk mendukung hal tersebut PT Bank Rakyat Indonesia Persero Tbk menjalin kerja sama bersama Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia LPEI dalam penyediaan dan pemanfaatan layanan jasa perbankan Kerja sama tersebut tertuang dalam Memorandum of Understanding MoU yang ditandatangani oleh Direktur Utama BRI Sunarso dan Direktur Utama LPEI Rijani Tirtoso di BRILian Innovation Center Jakarta Rabu 13 04 MoU ini akan menjadi payung untuk berbagai peluang kerja sama seperti Penjaminan Kredit Asuransi Ekspor Fasilitas Kredit Credit Line Tresuri Correspondent Banking Trade Finance amp Service pelaporan Rekening Khusus Devisa Hasil Ekspor DHE dan Devisa Pembayaran Impor DPI berbagai layanan perbankan hingga Jasa Konsultasi untuk meningkatkan ekspor nasional Selain itu dilakukan pula Perjanjian Kerja Sama PKS di bidang penjaminan nasabah BRI dalam transaksi ekspor serta international services oleh Senior Executive Vice President SEVP Treasury and Global Services BRI Achmad Royadi dan Direktur Pelaksana Hubungan Kelembagaan LPEI Chesna F Anwar dan Direktur Pelaksana Bidang Pengembangan Bisnis LPEI Maqin U Norhadi PKS ini meliputi Perjanjian Fasilitas Banker s Acceptance Perjanjian Trade Refinancing Perjanjian Pembelian Tagihan Forfaiting Perjanjian Partisipasi Transaksi Perdagangan dan Perjanjian Penerbitan Bank Guarantee under Counter Guarantee Sunarso mengatakan BRI terus berupaya untuk memfasilitasi layanan perbankan bagi UMKM yang telah menembus pasar ekspor Di samping itu BRI juga terus fokus menjalankan misi untuk membuat UMKM naik kelas dan ikut meramaikan pasar ekspor Kerja sama dengan LPEI dapat membantu pengusaha ekspor yang feasible namun belum bankable untuk mendapat pembiayaan dari perbankan sehingga pengusaha tersebut memperoleh tambahan modal kerja atau investasi untuk dapat melakukan kegiatan ekspornya ujarnya Penandatangan kerja sama tersebut juga merupakan bentuk sinergi LPEI bersama BRI untuk mendukung program ekspor nasional melalui Pembiayaan Ekspor Nasional sebagaimana yang diamanatkan dalam Undang Undang No 2 Tahun 2009 kepada LPEI Selain itu LPEI sebagai lembaga dengan status sovereign dapat memberikan penjaminan bagi bank dengan pembobotan Aset Tertimbang Menurut Risiko ATMR sebesar 0 Aset yang dijamin memiliki kualitas lancar dan pengecualian perhitungan Batas Maksimum Pemberian Kredit BMPK Batas Maksimum Penyaluran Dana BMPD sehingga hal tersebut dapat memberikan manfaat bagi perbankan dan pelaku usaha Sunarso menambahkan sinergi bersama LPEI ini sejalan dengan upaya pemerintah untuk memperbesar kontribusi UMKM dalam komposisi keseluruhan ekspor di Indonesia menjadi 17 pada 2024 Lebih lanjut BRI akan terus meningkatkan sinergi dalam pelayanan nasabah ekspor BRI dengan kustomisasi produk perbankan yang bisa dikolaborasikan bersama LPEI Sebagai tulang punggung ekonomi Indonesia BRI berkomitmen untuk terus fokus menumbuhkembangkan UMKM Indonesia Hal ini tercermin dari komposisi kredit BRI Group kepada segmen UMKM yang menyentuh 83 86 dari total kredit per 31 Desember 2021 Sunarso menargetkan proporsinya masih harus ditingkatkan menjadi 85 dari total kredit Untuk total kredit dan pembiayaan BRI Group sendiri telah menembus Rp 1 042 87 triliun Apabila dirinci segmen mikro tercatat mendominasi penyaluran kredit dan pembiayaan BRI dengan nominal sebesar Rp 483 89 triliun segmen kecil dan menengah sebesar Rp 240 35 triliun segmen korporasi sebesar Rp 168 27 triliun dan segmen konsumer sebesar Rp 150 35 triliun Adapun aset BRI konsolidasian tercatat sebesar Rp 1 678 10 triliun atau tumbuh 4 23 year on year yoy Di sisi lain Direktur Eksekutif LPEI Rijani Tirtoso menyampaikan bahwa kerja sama dengan Bank BRI merupakan langkah strategis yang akan membantu LPEI dalam memberikan layanan terbaik kepada para nasabah yang merupakan para eksportir Kerja sama dengan Bank BRI pada hari ini tentu akan semakin membantu kami dalam menjalankan mandat sesuai UU pendirian yaitu meningkatkan ekspor nasional melalui pembiayaan penjaminan asuransi dan jasa konsultasi Terkait trade finance tentu akan memperkuat aspek fundamental pendanaan serta layanan kami kepada para nasabah sementara untuk kerja sama penjaminan akan semakin memberikan kenyamanan lebih kepada para eksportir dalam menjalankan bisnisnya ujar Rijani Tirtoso ril nbsp nbsp nbsp

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: