Infinix Zero Ultra: Revolusi Smartphone 200MP Fast Charging 180W, Siap Gebrak Pasar Global

BACA JUGA:Infinix Zero Ultra Dilengkapi Triple Camera 200MP dan Ditenagai Chipset Dimensity 920

Didukung pula oleh lensa ultrawide 13MP dan makro 2MP, hasil tangkapan gambarnya tampak detail bahkan dalam kondisi minim cahaya.

Sementara itu, kamera depan 32MP mampu menghasilkan selfie jernih dengan tone warna natural.

Infinix Zero Ultra 5G ini juga hadir dengan desain futuristik yang menonjolkan kesan premium dan inovatif.--

Di balik tampilannya yang menawan, Infinix Zero Ultra dibekali performa tangguh berkat chipset MediaTek Dimensity 920 (6nm).

Prosesor ini dipasangkan dengan RAM 8GB, yang dapat diperluas secara virtual hingga 13GB, serta penyimpanan internal 256GB.

Meski tanpa slot microSD, kapasitas tersebut cukup lega untuk menyimpan ribuan foto beresolusi tinggi maupun video 4K.

Salah satu fitur paling mencolok dan revolusioner dari Zero Ultra adalah teknologi pengisian cepat 180W Thunder Charge.

Dengan dukungan teknologi GaN (Gallium Nitride), baterai berkapasitas 4.500 mAh dapat terisi penuh hanya dalam 12 menit.

Tersedia pula mode “Furious Mode” untuk mempercepat pengisian, dilengkapi sistem keamanan berlapis hingga 111 proteksi demi menjaga kestabilan suhu dan keamanan perangkat.

Dari sisi perangkat lunak, Zero Ultra menjalankan Android 12 dengan antarmuka XOS 12.

Meski kaya fitur, sejumlah pengguna menilai tampilan UI-nya masih agak “ramai” dan sarat aplikasi bawaan. Namun, Infinix terus berupaya melakukan pembaruan demi meningkatkan pengalaman pengguna.

Menariknya, harga Infinix Zero Ultra kini kian bersahabat. Jika saat peluncuran dibanderol sekitar Rp6,3–6,6 juta, kini di sejumlah platform e-commerce perangkat ini bisa dibeli dengan harga mulai Rp4,5 jutaan.

Penurunan harga ini membuatnya menjadi salah satu opsi paling menarik di kelas menengah premium, terutama bagi mereka yang menginginkan fitur flagship tanpa harus mengeluarkan dana besar.

Meski begitu, ada beberapa catatan kecil yang patut diperhatikan. Ketiadaan sertifikasi IP rating dan slot ekspansi memori menjadi kekurangan utama, begitu pula dengan layar lengkung yang kadang menimbulkan sentuhan tidak disengaja di sisi tepi.

Sumber: