BACA JUGA:Honda N-ONE e, Mobil Listrik Mini dengan Harga Murah dan Jarak Tempuh Besar
BACA JUGA:Revolusi Smart Dimulai! Sedan #6 Hybrid Meluncur dengan Jarak Tempuh 1.800 KM dan Tenaga 429 HP
Untuk pasar Jerman, GLB 250+ dibanderol mulai €59.048, sementara GLB 350 4Matic dijual €62.178. Angka ini jelas menempatkan GLB sebagai SUV listrik premium, bukan EV massal. Namun dengan teknologi, jarak tempuh, dan fitur AI yang ditawarkan, harganya masih kompetitif di tengah persaingan ketat segmen luxury EV.
Kalau dikurskan ke Rupiah (perkiraan rata-rata pasar)
Saat ini 1 Euro = Rp19.500–19.550 berdasarkan kurs tengah dan data pasar umum.
Jadi Konversi Harga Mercedes-Benz GLB ke Rupiah
Jenis GLB 250+ Harga: €59.048 = 59.048 × Rp19.530 = Rp1.153.007.000 (sekitar Rp1,15 miliar).
dan GLB 350 4Matic Harga: €62.178= 62.178 × Rp19.530 = Rp1.214.514.000 (sekitar Rp1,21 miliar)
Dengan GLB listrik terbaru ini, Mercedes-Benz tak hanya mengganti mesin, tetapi mengubah filosofi kendaraan keluarga modern: lebih cerdas, lebih digital, dan sepenuhnya elektrik.
Desainnya mungkin memecah opini, namun satu hal pasti GLB kini menjadi simbol arah baru Mercedes di era elektrifikasi dan kecerdasan buatan.