Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara, menyampaikan, bahwa mutu pekerjaan jangan menurun, setiap pekerjaan harus lebih baik dari sebelumnya, baik dari waktu, mutu, maupun kualitas.
BACA JUGA:Hutama Karya Perkuat Karakter Kepemimpinan dan Bela Negara Melalui Pelatihan Bersama Kopassus
"Kita membangun kota ini bersama, dan standar itu harus menjadi pegangan," ujarnya.
Hutama Karya juga menerapkan teknologi konstruksi terintegrasi untuk memastikan pekerjaan berjalan efektif dan tepat waktu, antara lain, LiDAR, BIM 360, dan HK Shield.
Hutama Karya telah menyelesaikan sejumlah proyek strategis di IKN, termasuk Rusun ASN 2, fasilitas sisi darat Bandara VVIP IKN, Terminal VVIP Bandara IKN, kawasan Sarana Prasarana IB, RS Vertikal IKN, dan Gedung Kemenko 2. Rekam jejak ini menunjukkan kapasitas perusahaan dalam menangani berbagai tipe pekerjaan dari hunian ASN, fasilitas pemerintahan, hingga infrastruktur transportasi dan utilitas yang menjadi modal kuat untuk melanjutkan pembangunan kawasan MA dan MPR.
Mardiansyah, Executive Vice President Sekretaris Perusahaan Hutama Karya, menyampaikan komitmen perusahaan dalam pelaksanaan proyek ini.
BACA JUGA:Hutama Karya Berbagi, Berikan Bantuan Kemanusiaan Bencana Banjir di Sumatera Utara
"Pembangunan kawasan yudikatif-legislatif ini merupakan amanah penting bagi Hutama Karya sebagai BUMN yang berperan dalam mendukung infrastruktur pemerintahan. Proyek ini akan menjadi elemen utama dalam pembentukan pusat pemerintahan Indonesia di IKN," paparnya.
Hutama Karya juga memastikan seluruh pekerjaan berjalan terkontrol melalui teknologi konstruksi terintegrasi serta penerapan QHSSE dengan prinsip Zero Fatality.
"Penguatan mutu kami terapkan di setiap tahap, agar hasil pembangunan memenuhi standar kualitas dan selesai tepat waktu untuk mendukung tata kelola pemerintahan di IKN," tutup Mardiansyah.