Pelaku Bobol Rumah Kosong Nyaris Babak Belur Dihajar Massa, Diamankan Warga 2 Kali Beraksi Bawa Tank

Rabu 26-11-2025,19:34 WIB
Reporter : Reigan Riangga
Editor : Edward Desmamora

PALEMBANG, SUMEKS.CO - Dua orang pemuda di Kota Palembang nyaris babak belur di massa, lantaran aksi mereka melakukan Pencurian bobol rumah kosong kepergok warga, Rabu 26 November 2025.

Dua pelaku yakni, Anton (35) dan M Ario Mualana (23) warga Komplek PU Gang Bersama Kelurahan 8 ulu Kecamatan SU I Palembang. 

Keduanya diamankan warga saat melakukan aksi mereka yang kedua kalinya dengan barang bukti satu unit Tank untuk beraksi dan BB serta kedua pelaku telah diserahkan ke Polrestabes Palembang, Rabu.

BACA JUGA:Empat Pelaku Pencurian Puluhan Pipa Milik Pertamina di Banyuasi Ditangkap Saat Hendak Jual Barang Curian

BACA JUGA:Pencurian Sepeda Motor Milik Kades di Ogan Ilir, Berhasil Diungkap Polsek Pemulutan, Sebilah Sajam Ikut Disita

Beruntung petugas piket SPKT Polrestabes Palembang dan Satreskrim cepat mendatangi TKP (tempat kejadian perkara). 

Alhasil kedua pelaku langsung digiring ke Polrestabes Palembang, guna mempertanggungjawabkan ulahnya. 

Pelaku sudah beraksi dua kali di rumah korban, aksi pertama pada Minggu 22 November 2025, malam. 

Saat itu kedua pelaku menjembol jendela lantai 2 dan mencuri baju serta perabotan di rumah korban. 

BACA JUGA:Ruko Sitaan PN Palembang Hangus Terbakar, Diduga Dipicu Pelaku Pencurian Kabel Listrik

BACA JUGA:DPO Pencurian Sawit di Desa Sumber Hidup Petir OKI Diringkus Polisi, Pelaku Sempat Lakukan Perlawanan

Lalu, pada Rabu 26 November 2025, sekitar pukul 16.00 WIB, kedua pelaku kembali mencuri di rumah korban dengan cara merusak pintu lantai 2 rumah korban. Namun setelah masuk ke dalam rumah korban. Aksi mereka pun di ketahui korban. 

Alhasil bersama warga sekitar kedua pun langsung diamankan. 

"Jujur pak kami sudah dua kali beraksi dirumah korban. Kami rusak jendela dan pintu lantai rumah korban dengan tang. Aksi pertama kami curi baju dan perabotan dan kami jual di kawasan Cinde," aku keduanya dengan kepala tertunduk, Rabu.

Anton mengaku, nekat melakukan aksi ini lantaran tidak mempunya pekerjaan.

Kategori :