SUMEKS.CO - Dikira Motorola main pelan di pasar hape Indonesia, tapi hanya setahun Motorola sudah masuk ke semua segmen smartphone di tanah air.
Motorola mainnya santai aja lah, masuknya pelan-pelan di pasar entry-level dulu lewat Moto G45.
“Cek ombak, fokus di satu segmen saja. Jangan sok iya lah, gerasak gerusuk, mentang-mentang sudah jadi brand sepuh langsung aja,” ujar David GadgetIn, seorang YouTuber yang sering mereview handphone.
Dikira motorola main pelan di pasar hape Indonesia.--
Tapi ternyata oh ternyata, kata David prediksinya salah.
“Motorola nggak sesopan itu,” sebutnya.
BACA JUGA:Motorola Edge 60 Pro Mengusung kamera Utama dengan Sensor Sony Lytia 700C
BACA JUGA:Motorola Edge 60 Pro Hadirkan Performa Tinggi dengan Layar panel P-OLED dan Kecerahan 1600 Nits
Kemarin ada Moto edge 60 fusien yang nyusul buat ngerebutin kelas mid-range 5 jutaan.
Sekarang ada lagi si Motorola Edge 60 Pro yang nyusul buat ngeributin pasar mid range 7 jutaan.
Kalau nanti Motorola Indonesia yang ngeluarin HP flagship juga, si Motorizer Ultra yang dulu bikin David terkagum-kagum, "kelar lu", cetusnya.
“Fix si anak baru ini (Motorola) langsung nyari rebut sama semua brand, semua segmen di tahun pertama, keren,” puji David.
BACA JUGA:Motorola Edge 60 Pro Ditenagai Performa Handal Kelas Flagship Berkat Chipset Dimensity 7300X
BACA JUGA:Motorola Edge 60 Pro Ditenagai Performa Handal Kelas Flagship Berkat Chipset Dimensity 7300X
Sejauh ini, 2 HP baru Motorola David bisa bilang rekomen. "Bisa jadi pilihan yang bagus, yang beda dari HP yang sudah ada di pasaran," katanya.