Pangkalpinang, SUMEKS.CO -Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Kepulauan Bangka Belitung (Kanwil Kemenkum Babel) kembali menorehkan prestasi membanggakan dengan meraih predikat Peringkat I Best Achievement dalam pelaporan harta kekayaan aparatur negara melalui aplikasi SERAYA.
Penghargaan ini menjadi bukti komitmen Kanwil dalam menghadirkan tata kelola pemerintahan yang transparan dan akuntabel.
Penyerahan piagam penghargaan dilaksanakan dalam kegiatan Pembukaan dan Penyerahan Piagam Penghargaan Best Achievement Pelaporan Harta Kekayaan melalui SERAYA, yang digelar pada Rabu 22 Oktober 2025 bertempat di Ruangan Kepala Divisi Pelayanan Hukum Kanwil Kemenkum Babel.
Acara dihadiri oleh Kepala Kantor Wilayah Kemenkum Babel, Johan Manurung, bersama jajaran pejabat Kanwil yakni Kepala Divisi Pelayanan Hukum dan HAM Kaswo, Kepala Divisi Perancang Peraturan Perundang-undangan dan Pembinaan Hukum Rahmat Feri Pontoh, serta Kepala Bagian Tata Usaha dan Umum NA. Triandini Oscar.
Dalam kesempatan tersebut, Sekretaris Inspektorat Jenderal Kemenkum RI, Baroto, menyampaikan hasil review Laporan Harta Kekayaan (LHK) tahun 2024.
BACA JUGA:Cegah TPPU–TPPT, Kanwil Kemenkumham Babel Intensifkan Audit PMPJ pada Notaris
Kanwil Kemenkum Babel berhasil mencatat 100% pelaporan LHK melalui aplikasi SERAYA oleh seluruh pegawai di lingkungan Kanwil.
Dengan capaian sempurna tersebut, Kanwil Kemenkum Babel menempati posisi puncak, mengungguli Kanwil Kemenkum Jawa Barat di posisi kedua dan Kanwil Kemenkum Daerah Istimewa Yogyakarta di posisi ketiga.
Kepala Kanwil Kemenkum Babel, Johan Manurung, menyampaikan apresiasi atas penghargaan yang diterima.
“Kami sangat bangga atas pencapaian ini. Ini adalah hasil kerja keras dan komitmen bersama dari seluruh jajaran Kanwil Kemenkum Babel,” ujarnya.
Ia juga memberikan penghargaan khusus kepada Akbar Aidul Poetra dan Asep Anggawijaya sebagai administrator sistem SERAYA di Kanwil Kemenkum Babel.
Menurut Johan, dedikasi keduanya menjadi faktor penting keberhasilan pelaporan tepat waktu dan sesuai ketentuan.
“Penghargaan ini tidak hanya untuk kami, tetapi juga untuk mereka yang bekerja tanpa kenal lelah memastikan proses pelaporan berjalan optimal,” tambahnya.
Pada akhir kegiatan, Inspektorat Jenderal Kemenkum RI memberikan arahan mengenai hal-hal teknis yang harus diperhatikan oleh para pelapor dan administrator dalam penggunaan aplikasi SERAYA, serta memperkenalkan pedoman e-Manual Book SERAYA yang dapat diakses oleh seluruh aparatur negara.