BACA JUGA:IDI Minta Rumah Sakit Perketat Keamanan di RS, Dokter Wajib Aman Bekerja
“Kamu bilang ini ruangan VIV yang layak, mana layak, plafon-plafon ini kamu bilang layak ini. Layak dimananya yang layak”, cetusnya.
“Jangan lagi mempermainkan orang, kita bayar mahal-mahal supaya dapat fasilitas, jangan nunggu dokter ini masih nunggu ini”, keluhnya,
“Kita masuk ruang VIV ini kita nggak mau nunggu, nggak mau nunggu, nggak mau nungu Selasa, Rabu”, urainya.
“Dimana-mana kita masuk ruangan VIV ini seluruh rumah sakit itu nggak ada tunggu-menunggu”.
BACA JUGA:Jangan Kasih Kendor, IDI Kawal Proses Hukum Anak Pasien Intimidasi Dokter di RSUD Sekayu
BACA JUGA:IDI Minta Rumah Sakit Perketat Keamanan di RS, Dokter Wajib Aman Bekerja
Bahkan lebih jauh, pria di video itu meminta agar dokter tersebut membuka maskernya.
“Ayo buka masker, jelaskan! Apa itu infeksi?”
Pria berbaju hitam bahkan tampak maju mendekat, memaksa sang dokter untuk membuka masker.
Kamera ponsel kemudian merekam wajah dokter tersebut dari jarak dekat.
Nada bicara yang terekam juga terkesan menantang, salah satunya berbunyi,
BACA JUGA:Jangan Kasih Kendor, IDI Kawal Proses Hukum Anak Pasien Intimidasi Dokter di RSUD Sekayu
BACA JUGA:IDI Minta Rumah Sakit Perketat Keamanan di RS, Dokter Wajib Aman Bekerja
“Kau bilang ini ruangan VVIP, paling layak. Buka masker, kau belum tahu kita ya”
Mereka juga mempertanyakan identitas dokter dan meminta penjelasan terkait kondisi pasien yang disebut sebagai ibu mereka.