Program ini dinilai berhasil meningkatkan kualitas pendidikan agama dan mendorong prestasi Sumsel di tingkat nasional. Dalam ajang MTQ Nasional 2022, Sumsel berhasil menembus 10 besar berkat meningkatnya jumlah qari dan qariah.
BACA JUGA:Gubernur Herman Deru Ajak LDII Jadi Garda Terdepan Dakwah Produktif di Sumsel
Gubernur menegaskan bahwa keberhasilan ini merupakan hasil sinergi antara pemerintah, pesantren, dan masyarakat. Ia berharap peran alumni pesantren semakin kuat dalam menjaga dan meningkatkan mutu pendidikan agama di Sumsel.
Turut hadir dalam acara ini pimpinan dan pengasuh Pondok Pesantren Walisongo Ngabar Ponorogo, seperti Ustaz KH. Drs. Moh. Tolhah, KH. Moh. Yassin, KH. Imam Syafaat, serta Ketua Umum HKPW Pusat, H. Nur Cholis, S.Ag., M.H., dan sejumlah tokoh pesantren lainnya.