“Inisiatif ini menunjukkan bahwa pemasyarakatan saat ini bergerak maju—tidak hanya membina perilaku, tetapi juga membangun citra lembaga yang kreatif, adaptif, dan memiliki kontribusi nyata di tengah masyarakat. Dan itu semua tidak lepas dari peran Kemenkum sebagai penggerak utamanya,” ungkap Erwedi dengan bangga.
BACA JUGA:Kemenkum Sumsel Perkuat Legalitas KKMP Sukodadi, Dukungan Penuh untuk Pemberdayaan Ekonomi Lokal
BACA JUGA:Kanwil Kemenkum Sumsel Gelar Rapat Persiapan Kunjungan Kerja Komisi XIII DPR RI di Lubuklinggau
Selain Hendrik dan Erwedi, kegiatan ini juga dihadiri oleh Kepala LPP Palembang, Desi Andriyani. Desi menyampaikan rasa terima kasih yang mendalam atas dukungan penuh dari Kemenkumham Sumsel dalam proses pencatatan dan penyerahan sertifikat Hak Cipta ini.
Menurutnya, pelindungan hukum atas karya-karya kreatif ini akan semakin menguatkan posisi LPP Palembang dalam membina warganya dan memperkenalkan karya-karya mereka ke masyarakat luas.
Desi juga berharap, ke depannya, motif batik ini dapat dikembangkan lebih jauh dan menjadi bagian dari produk unggulan yang dapat dipromosikan ke pasar lebih luas, baik nasional maupun internasional.
Ini adalah langkah besar bagi LPP Palembang dalam menciptakan identitas baru yang mengangkat budaya lokal dan meningkatkan keterampilan warganya.
BACA JUGA:Kanwil Kemenkum Sumsel Berbagi Daging Kurban Iduladha 1446 H, Wujud Nyata Kepedulian Sosial
Dalam acara tersebut, masyarakat juga dapat menyaksikan berbagai pameran hasil karya batik dan kerajinan tangan lainnya yang dihasilkan oleh penghuni Lapas Perempuan Palembang.
Diharapkan, kegiatan ini bisa membuka peluang bagi kreativitas warga binaan untuk berkembang dan memberikan kontribusi positif bagi perekonomian lokal.
Dengan adanya sertifikat Hak Cipta ini, diharapkan kekayaan intelektual milik LPP Palembang bisa lebih dihargai dan dilindungi.
Ini adalah bukti nyata dari upaya pemerintah dalam memberikan perhatian pada pengembangan budaya lokal dan menciptakan ruang yang lebih luas bagi inovasi kreatif dari semua lapisan masyarakat.