Ketika ditinjau di lokasi, lebih jauh Harryo mengatakan, di lapangan tembak terdapat kekuranglaziman fasilitas yang ada dilapangan tersebut, itulah proyeksil tersebut diduga dari lapangan tembak.
"Kami sudah berkoordinasi dengan pengelolaan JSC, perbaikan panitia penyelenggara, kami menduga peluru tersebut ada kemiripan dan berawal dari lapangan tembak, " katanya.
BACA JUGA:Pulang Sekolah, Siswa SD Terkena Peluru Nyasar
Oleh itu guna mempersingkat waktu, lanjut Harryo kembali, kegiatan dihentikan, sampai batas waktu yang ditentukan," Alhamdulillah pengelolaan JSC , pamitan bersedia mengikuti arahan dari kami. Dan kedepan dilakukan perbaikan fasilitas lapangan tembak," ungkapnya, sambil mengatakan ini merupakan langkah kita untuk melakukan pencegahan, agar tidak ada korban kembali
Untuk korban korban sendiri, Ditambahkan Harryo, insaallah korban yang dibantu perawatan. " Yang pasti bantu kami akan upayakan, yakin pihak pihak terkait juga akan memberikan bantuan, ' tutupnya.
Sementara, pihak pengelola JSC ketika dikonfrimasi, Gery mengatakan kalo dari Pihak PT. JSC itu kurang mengetahui peristiwa tersebut.
"Kami tidak mengetahui peristiwa ini, karena Venue Shooting Range di kelola langsung oleh Perbakin Sumsel," tutupnya.