"Karena AC ini banyak digunakan masyarakat dan buka lagi menjadi barang yang mewah. Pelatihan ini sangat membantu guna meningkatkan ekonomi kami, karena saat ini kami sedang membangkitkan ekonomi keluarga," kata Abdurrahman.
Menurut Abdurrahman setelah keluar dari lembaga Pemasyarakatan sejak tahun 2015, eks Napiter sedang berjuang untuk membangkitkan ekonomi keluarga yang sedang sulit.
BACA JUGA:Budiman Napiter asal Kabupaten Muara Enim Ucap Ikrar Setia kepada NKRI
BACA JUGA:Belum Bersedia NKRI, Napiter Asal Jabar Bebas Murni dari Lapas Sekayu
"Dengan adanya pelatihan ini sangat membantu menunjang ekonomi keluarga kami. Kesulitan yang kami hadapi setelah keluar dari lembaga Pemasyarakatan adalah kesulitan ekonomi terutama dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari," katanya.
Untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari, kata Abdurrahman dirinya sempat berjualan kuliner, terapi bekam, usaha laundry tapi penghasilannya mulai berkurang.(*)