SUMEKS.CO - Memasuki awal Mei 2025, sejumlah wilayah di Indonesia diprediksi mulai dilanda musim kemarau. Kondisi ini menjadi pengingat akan meningkatnya potensi bahaya kebakaran, terutama yang dipicu oleh aktivitas manusia seperti pembakaran lahan atau sampah yang kerap dilakukan secara sembarangan.
PLN Unit Induk Distribusi Sumatera Selatan, Jambi, dan Bengkulu (UID S2JB) mengeluarkan imbauan penting kepada masyarakat untuk lebih waspada dan turut menjaga instalasi kelistrikan di sekitar lingkungan masing-masing.
General Manager PLN UID S2JB, Adhi Herlambang, menegaskan pentingnya peran serta masyarakat dalam menjaga keselamatan jaringan listrik.
Ia menjelaskan bahwa instalasi kelistrikan merupakan infrastruktur vital yang menunjang kehidupan sehari-hari masyarakat dan mendukung kelancaran berbagai layanan publik.
BACA JUGA:Sekda Palembang Aprizal Minta PLN Colour Run Ajang Promosikan Kota ke Tingkat Nasional
BACA JUGA:Pemkab OKI Bersama PLN ULP Kayuagung Komitmen Tingkatkan Layanan Kelistrikan yang Handal dan Aman
"Instalasi kelistrikan adalah infrastruktur vital yang menyangkut hajat hidup orang banyak. Jika terjadi gangguan, bukan hanya pasokan listrik yang terputus, tapi bisa berdampak ke aktivitas masyarakat dan layanan publik," ungkap Adhi.
Adhi menambahkan bahwa PLN secara rutin melakukan patroli dan pemeliharaan terhadap jaringan listrik. Namun, kesadaran dan kepedulian masyarakat untuk tidak melakukan aktivitas berisiko di sekitar jaringan listrik merupakan faktor kunci dalam mencegah gangguan dan kebakaran.
PLN mencatat bahwa salah satu penyebab kebakaran yang sering terjadi saat musim kemarau adalah pembakaran sampah dan lahan yang dilakukan terlalu dekat dengan jaringan listrik.
Api kecil yang ditinggalkan tanpa pengawasan dapat menyambar kabel listrik atau tiang listrik, dan berpotensi menyebabkan gangguan sistem distribusi secara luas. Selain membahayakan lingkungan dan keselamatan masyarakat, gangguan ini juga bisa memutus pasokan listrik bagi ribuan pelanggan.
BACA JUGA:Cek, Ini Jadwal Lengkap Final Four Persaingan Panas Menuju Juara PLN Mobile Proliga 2025
"Sebagian besar kasus kebakaran instalasi listrik sebenarnya dapat dicegah apabila masyarakat menghindari aktivitas berisiko di sekitar jaringan listrik," ujar Adhi.
Ia juga menekankan bahwa menjaga jarak aman minimal tiga meter dari jaringan listrik sangat penting saat melakukan aktivitas di luar rumah.
PLN UID S2JB terus mendorong masyarakat untuk menjadi bagian dari upaya menjaga keandalan pasokan listrik. Salah satu bentuk kontribusi masyarakat yang sangat dibutuhkan adalah melaporkan potensi bahaya sesegera mungkin.