Vegan Milenial vs Gen Z: Siapa yang Lebih Konsisten?

Selasa 29-04-2025,17:33 WIB
Reporter : Tri
Editor : Wiwik

SUMEKS.CO - Gaya hidup vegan makin hari makin mainstream, terutama di kalangan anak muda. Tapi kalau diperhatikan lebih dalam, ada perbedaan menarik antara vegan milenial dan vegan Gen Z.

Sama-sama peduli lingkungan, sama-sama concern soal kesejahteraan hewan, tapi pendekatan mereka ke gaya hidup vegan ternyata beda banget. Bahkan, soal konsistensi, siapa sih yang sebenarnya lebih tahan banting?

Vegan Milenial: Aktivisme Lewat Konsumsi

Milenial dikenal sebagai generasi yang menjadikan veganisme sebagai bagian dari identitas dan gaya hidup sosial. 

BACA JUGA:Ini Keuntungan buat Kamu yang Jalani Hidup Sehat

BACA JUGA:5 Rekomendasi Smartband Terbaik, Stylish dan Mendukung Gaya Hidup Sehat

Banyak milenial yang memilih vegan bukan hanya karena faktor kesehatan pribadi, tapi juga sebagai bentuk pernyataan sosial: pro lingkungan, anti eksploitasi hewan, dan mendukung keadilan pangan.

Menurut laporan The Economist tahun 2020, milenial menyumbang sebagian besar lonjakan permintaan makanan plant-based di dekade terakhir. 

Mereka aktif di media sosial, menyuarakan gerakan veganisme lewat blog, kampanye digital, hingga kolaborasi dengan brand besar.

Tapi, karakter milenial yang cenderung idealis ini kadang juga berhadapan dengan realita. 

BACA JUGA:Running sebagai Investasi Gaya Hidup Sehat yang Menyenangkan

BACA JUGA:Kilang Pertamina Plaju Dorong Gaya Hidup Sehat Pekerja Demi Kawal Produksi Energi Untuk Negeri

Misalnya, kesibukan kerja, ketersediaan makanan vegan yang masih terbatas di beberapa wilayah, atau faktor ekonomi. 

Ada milenial yang akhirnya semi-vegetarian atau flexitarian di tengah jalan karena alasan fleksibilitas hidup.

Vegan Gen Z: Praktis, Personal, dan Kreatif

Kategori :