"Sedangkan SRU 2 melakukan pencarian melalui jalur darat dengan metode Detection Mode, yaitu pencarian yang didasarkan pada besarnya kemungkinan ditemukan tanda-tanda korban serta melakukan penyebaran informasi kepada masyarakat yang berada disepanjang pesisir aliran sungai," jelas Raymond.
BACA JUGA:Diterjang Ombak di Perairan Banyuasin, Perahu Getek Berisi Satu Keluarga Terbalik, Nasib Penumpang?
Selama berlangsungnya Operasi SAR turut melibatkan unsur SAR dari Basarnas Kantor SAR Palembang, TNI/Polri, BPBD Musi Banyuasin,Dinas Sosial , Perangkat Desa dan Masyarakat.
"Hingga saat ini korban masih belum kita temukan namun akan terus kita upayakan agar korban secepatnya dapat kita temukan," tutup Raymond.