PALEMBANG, SUMEKS.CO - Seorang pria di Kota Palembang menjadi korban Pencurian Dengan Kekerasan (Curas) diduga dilakukan komplotan perempuan penyedia jasa pria hidung belang.
Modus komplotan pelaku tindak kejahatan jalanan, seperti begal ini beragam cara dilakukan guna mendapatkan korban yang menjadi incara mereka.
Kali ini, modus pelaku komplotan dengan perempuan penyedia jasa, sehingga dapat memeras pria hidung belang yang hendak menyewa jasa "kupu-kupu malam" di kota pempek ini.
Korban, yakni FK (21), warga Jalan Kapten Robani Kadir Desa Sungai Kedukaan Kecamatan Rambutan Kabupaten Banyuasin.
BACA JUGA:Jelang Lebaran Warga Teluk Gelam Jadi Korban Begal Bersenpi, Gasak Motor dan Handphone
Ia harus merelakan sepeda motor miliknya usai menjadi korban begal Kompolatan pelaku berjumlah 3 orang.
Akibat itu, masih dengan raut wajah trauma korban didampingi pamannya melaporkan peristiwa dialaminya ke SPKT Polrestabes Palembang, Minggu 13 April 2025.
Dihadapan petugas piket pengaduan, FK menuturkan peristiwa tersebut terjadi Kamis 10 April 2025 kemarin, sekitar pukul 20.00 WIB.
Dimana, saat itu, korban sedang berada di tempat kejadian perkara (TKP) sebuah penginapan yang terletak di Jalan Veteran Kelurahan 20 Ilir Kecamatan IT I, Palembang.
BACA JUGA:Polisi Tangkap Pelaku Begal Karyawan Bank Mekar di Pampangan OKI, Ini Motifnya
BACA JUGA:Polisi Amankan Terduga Pelaku Komplotan Begal Pakai Mobil Putih yang Resahkan Warga
"Awalnya saya pesen cewek di aplikasi michat. Janjian bertemu di TKP," ungkap korban dihadapan petugas, Minggu 13 April 2025.
Namun, setelah berada di dalam kamar, teryata cewek tersebut meminta bayaran sebesar Rp800 ribu.
Karena tarif yang ditentukan tidak sesuai perjanjian awalnya sebesar Rp 300 ribu. Hal inilah membuat korban dan cewek tersebut cek-cok mulut.